Hearsch mengatakan, perlambatan waktu untuk memenuhi pesanan itu bisa berlangsung selama satu tahun. “Ini tentu terasa seperti kekurangan pasokan yang paling berlarut-larut yang pernah dialami industri karena ini belum berakhir,” katanya.

Menurut data Cox Automotive, seiring dengan berkurangnya persediaan unit di banyak dealer, harga mobil telah  meroket mencapai rekor US$ 43.355 di AS pada bulan Agustus. 

Hearsch mengatakan, dengan pasokan unit yang sangat terbatas, beberapa dealer terpaksa menyewa mobil sehingga mereka setidaknya memiliki sesuatu yang bisa dipajang di showroom mereka.

 Sebelumnya, kelangkaan cip semikonduktor diperkirakan akan berlanjuta sampai akhir tahun 2022, bahkan masuk ke tahun 2023.

Dilansir dari BBC, CEO Daimler AG Ola Kallenius mengatakan, dampak krisis cip semikonduktor tak lepas dari pandemi Covid-19 yang telah melanda seluruh dunia.

 Penutupan pabrik, kebijakan lockdown, serta pembatasan mobilitas membuat pemasok cip kesulitan untuk memproduksi dan mengirimnya. Sementara itu, perusahaan otomotif harus memangkas produksi mobil yang kemudian berpengaruh pada penjualan secara menyeluruh.

Salah satu produsen otomotif Indonesia yakni Honda Prospect Motors juga mulai merasakan dampak dari kelangkaan cip semikonduktor. Bussiness Inovation and Sales & Marketing Director HPM Yusak Billy mengatakan, produksi mobil Honda di Indonesia sudah terdampak krisis cip semikonduktor.

Namun, dia tidak menjelaskan seberapa besar dampak kelangkaan cip semikonduktor terhadap total produksi Honda.

"Gangguan pada pasokan komponen chip semikonduktor yang terjadi secara global ini memang berdampak pada produksi Honda di Indonesia. Berdasarkan informasi yang kami terima, saat ini terus diakukan berbagai upaya recovery dalam waktu yang secepat-cepatnya," kata Billy.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi