E-Commerce Moncer, Penjualan Properti Pergudangan Diramal Ikut Naik

Muhammad Zaenuddin|Katadata
Pekerja menyelesaikan pengemasan barang belanjaan online menggunakan plastik wrap untuk di kirim di Gudang SiCepat Kemayoran, Jakarta, Kamis (30/12/2021).
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Maesaroh
10/2/2022, 15.47 WIB

Konsultan properti Knight Frank menyatakan pelaku industri sektor tersebut optimistis permintaan properti di sektor industri dan logistik akan tumbuh positif pada 2022. Salah satu pendorong permintaan sektor ini disebabkan meningkatnya kegiatan belanja daring karena pandemi Covid-19.

Senior Research Advisor Knight Frank Syarifah Syaukta mengatakan peningkatan belanja daring membuat bisnis kurir ikut meningkat. Pada akhirnya, kebutuhan akan gudang dalam menopang aktivitas pengantaran produk belanja daring meningkat. 

"Sektor e-commerce ini agresif menyerap sektor-sektor logistik di industrial estate," kata Syarifah dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/2). 

 Dari data Knight Frank, lebih dari 50% pelaku industri properti menilai properti di bidang pergudangan dan logistik akan mencetak pertumbuhan tinggi. 

Selain pelaku e-commerce, peningkatan belanja daring juga didorong oleh aktivitas peritel modern yang merambah penjualannya ke marketplace. 

Sebagai informasi, beberapa peritel modern seperti PT Matahari Putra Prima Tbk dan PT Hero Supermarket Tbk akan fokus mengembangkan platform digitalnya untuk meningkatkan penjualan pada 2022. 

Syarifa berujar beberapa pengembang mulai membuka bank tanahnya untuk mengembangkan gudang-gudang baru di bagian timur Jakarta.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief