Indonesia Belum Garap Potensi Ekspor ke Cina Rp 270 Triliun, Apa Saja?

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.
Sejumlah truk pengangkut peti kemas melintas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (16/12/2021). Badan Pusat Statistik menyatakan surplus neraca perdagangan?pada November 2021 sebesar US$ 3,51 miliar
Penulis: Maesaroh
23/2/2022, 17.13 WIB

Kedutaan Besar RI untuk Cina menjelaskan Indonesia memiliki potensi besar untuk meningkatkan ekspor produk pertanian, kehutanan, dan kelautan ke Cina. Pasalnya, produk tersebut banyak diminati warga negara tersebut.

Beberapa produk pertanian yang ekspornya naik tajam tahun lalu adalah jambu, singkong, kelapa, mangga, manggis, dan kopi.

Selain Cina, Indonesia juga masih berpotensi besar untuk meningkatkan ekspor ke Amerika Serikat. Potensi yang belum dimanfaatkan secara maksimal ke negara Paman Sam mencapai US$ 9 miliar atau Rp 128 triliun.

 Beberapa produk yang bisa ditingkatkan ekspornya ke Amerika Serikat adalah kendaraan bermotor, fatty alcohol, alas kaki, perangkat telepon, furnitur, kopi, hingga peralatan transmisi suara/gambar.

"Namun, untuk sepatu olah raga asal Indonesia masih dikenai tarif bea masuk 21%,"tutur Amalia.

Dalam catatan Kementerian Perdagangan, ekspor Indonesia ke Amerika Serikat pada tahun 2021 mencapai US$25,77 miliar atau Rp 366 triliun,  naik 38,4% dibandingkan tahun 2020.

 

Halaman: