Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 11 ruas jalan tol sepanjang 397 kilometer (km) pada 2023. Pada periode 2020-2024, Kementerian PUPR menargetkan pembangunan jalan tol mencapai 1.450 kilometer.
"Dari target 1.450 km tersebut, ruas jalan tol yang direncanakan untuk dibangun atau beroperasi pada September 2022 sampai 2024 sepanjang 1.014 km," ujar Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian, dikutip dari Youtube Komisi V DPR RI Selasa (20/9/2022).
Pada 2020, pemerintah sudah merampungkan pembangunan 122,84 km ruas tol. Sementara jalan tol yang sudah beroperasi pada 2021 sepanjang 122,84 km. Pada 2022 yang sudah beroperasi sepanjang 84,15 km.
Hedy mengatakan, masih ada 199 km jalan tol yang ditargetkan rampung dan beroperasi akhir tahun ini. Sementara untuk 2024, pemerintah menargetkan untuk membangun sepanjang 401 km.
Pada 2023, pemerintah mengalokasikan anggaran infrastruktur sebesar Rp392 triliun, lebih tinggi dari anggaran infrastruktur tahun ini senilai Rp 365,8 triliun. Anggaran tersebut salah satunya untuk pembangunan jalan tol sepanjang 397 km.
Berikut 11 tol yang akan beroperasi pada 2023:
1. Pasuruan - Probolinggo seksi 4 A dengan panjang 8,0 km
2. Cimanggis - Cibitung (JORR II) seksi 2B dengan panjang 19,8 km
3. Jakarta - Cikampek II Selatan dengan panjang 19,4 km
4. Serpong - Balaraja Seksi 1 B dengan panjang 5,4 km
5. Kayu Agung - Palembang - Betung dengan panjang 69,2 km
6. Kisaran - Tebing Tinggi (Indrapura) dengan panjang 47,6 km
7. Sigli - Banda Aceh Seksi 1 dengan panjang 25,7 km
8. Kuala Tanjung - Tebing Tinggi Prapat dengan panjang 58 km
9. Binjai Langsa dengan panjang 45,2 km
10. Padang - Pekanbaru - Bangkinang dengan panjang 33,7 km
11. Sp. Indralaya - Prabumulih dengan panjang 64,7 km.
Menurut data Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sampai Februari 2022 total panjang jalan tol yang beroperasi di Indonesia mencapai 2.499,05 kilometer (km). Jalan tol terpanjang merupakan Trans Jawa dengan panjang 1.056,38 km yang terbagi dalam 20 ruas.
Dikuti jalan tol Trans Sumatera dengan panjang total 684,5 km yang terbagi dalam 10 ruas, kemudian jalan tol Jabodetabek sepanjang 298,71 km dengan 21 ruas.