Tesla Buka Kantor di Malaysia, Bagaimana dengan Indonesia?

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.
Pengunjung mengamati mobil listrik Tesla Model X yang dipamerkan dalam IIMS Hybrid 2021 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (18/4/2021).
14/3/2023, 10.28 WIB

Pemerintah Malaysia mengatakan produsen kendaraan listrik Tesla akan membuka kantor di negaranya. Perusahaan milik Elon Musk tersebut akan membangun jaringan stasiun pengisian daya untuk mobilnya.

"Permohonan Tesla untuk mengimpor kendaraan listrik bertenaga baterai ke Malaysia telah disetujui. Perusahaan juga akan membuka showroom dan pusat layanan," kata kementerian perdagangan Malaysia dikutip  dari Reuters, Selasa (14/3).

Kehadiran perusahaan AS di Malaysia diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja terampil dan meningkatkan partisipasi perusahaan lokal dalam ekosistem Tesla. Namun demikian, belum ada kepastian kapan Tesla membuka kantor di negeri tetangga Indonesia tersebut.

Ketika dikonfirmasi, Tesla belum memberikan tanggapan mengenai pembukaan kantor di Malaysia.

Bagaimana dengan Indonesia?

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meyakinkan akan melanjutkan negosiasi dengan produsen kendaraan listrik global setelah mengumumkan bantuan insentif kendaraan listrik. Menurut Luhut, saat ini Indonesia sedang dalam negosiasi tahap akhir dengan Tesla dan juga BYD.

“Ini sangat penting karena sejujurnya kami sedang menyelesaikan negosiasi dengan dua korporasi besar global,” ujarnya saat konferensi pers di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin (7/3).

Dia berharap insentif kendaraan listrik akan membuat posisi Indonesia jauh lebih kuat. Sebagai informasi, pemerintah akan memberikan bantuan pembelian kendaraan listrik baterai mulai 20 Maret 2023.

Halaman: