Groundbreaking IKN Tahap 3 Akhir Desember, Nilai Investasinya Rp 10 T

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.
Pekerja melintas di lokasi proyek pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Negara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (28/2//2023).
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Sorta Tobing
20/11/2023, 15.56 WIB

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menargetkan peletakan batu pertama atau groundbreaking tahap ketiga proyek pembangunan IKN Nusantara akan dilakukan pada Desember 2023. Deputi Bidang Pembiayaan & Investasi OIKN, Agung Wicaksono menyebut nilai investasinya mencapai Rp 10 triliun.

Terdapat tiga kategori pembangunan dalam tahap tersebut, yaitu kawasan untuk bekerja, tempat tinggal, arena bermain, dan lembaga negara. “Akan ada penyediaan kebutuhan melalui supermarket, toko, dan hotel,” kata Agung dalam paparannya, Senin (20/11).

Dalam groundbreaking terdapat 10 investor terlibat. Mereka adalah Yayasan Arsari Djojohadikusumo, Jambuluwuk Hotel & Resorts, The Pakubuwono Development, Balikpapan Super Block, GrandLucky Superstore, pembangunan kebun raya dan reforestasi hutan IKN, serta croud-sourcing untuk reforestasi yang akan dikembangkan oleh Green Movement Sabuk Hijau Nusantara. Untuk kantor pemerintahan, terdapat Otoritas Jasa Keuangan, Lembaga Penjamin Simpanan, dan BPJS Kesehatan.

Pada tahap ketiga tersebut semua proyek mengusung konsep green dan melengkapi ekosistem di kawasan bagian sumbu kebangsaan dan lembaga pemerintah negara. "Tidak pakai APBN (anggaran pendapatan dan belanja negara). Jadi sifatnya investasi,” kata Agung.

Pemerintah sebelumnya telah melakukan groundbreaking tahap 1, yakni pada 21-22 September 2023. Nilai investasinya mencapai Rp 23 triliun. Secara rinci, terdapat 10 perusahaan dalam konsorsium Nusantara untuk pembangunan mal, hotel, perkantoran, serta kontribusi taman dan ruang terbuka hijau. 

Selanjutnya, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melakukan pembangunan tempat pelatihan sepak bola dengan standar internasional FIFA. Perkiraan nilai investasi akan mencapai Rp 180 miliar.  PT Pertamina melalui Pertamina Sustainable Energy Center juga berkomitmen membangun pusat kajian energi berkelanjutan seluas 3.700 hektare di area riset dan inovasi IKN. 

Untuk groundbreaking IKN Nusantara tahap kedua berlangsung pada 1-2 November 2023. Nilai investasi proyeknya mencapai Rp 12,5 triliun.

Reporter: Zahwa Madjid