Garuda Indonesia Larang Pegawainya Gunakan Tiket Gratis Selama Nataru

Pertamina
Ilustrasi. Garuda Indonesia memperkirakan kenaikan penumpang hingga 30% selama momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
4/12/2023, 16.31 WIB

PT Garuda Indonesia Tbk membatasi penggunaan jatah konsesi atau tiket gratis pegawainya selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan kesempatan pada masyarakat untuk menggunakan Garuda selama Nataru 2023/2024.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pembatasan tersebut berlaku pada 18 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024. Ia bercerita, langkah tersebut sempat mendapatkan perlawanan dari Serikat Pekerja Garuda meski  sebenarnya tidak akan menghilangkan hak pegawai.

"Jadi, kalau bertemu dengan pegawai Garuda Indonesia, saya pastikan mereka membayar tiket secara pribadi. Kami minta karyawan, direksi, dan komisaris untuk tidak menggunakan fasilitas tiket gratis selama Nataru 2023/2024," kata Irfan dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR, Senin (4/12)

Irfan menjelaskan, Garuda Indonesia telah menyiapkan 102 pesawat untuk menghadapi musim Nataru 2023/2024. Dengan demikian, total kursi yang disediakan pada akhir tahun ini mencapai 1.890 unit. Salah satu hambatan yang Irfan antisipasi adalah penumpang VVIP.

Irfan menjelaskan, penerbangan dengan penumpang VVIP cenderung menghentikan mayoritas penerbangan di bandara. "Selain itu, cuaca jadi perhatian. Kami sedang bekerja sama ketat dengan PT Angkasa Pura UU supaya rute alternatifnya kami pindahkan ke Bandara Internasional Kertajati," ujarnya.

Ia mengatakan, Bandara Kertajati akan memangkas jarak terbang secara signifikan untuk pendaratan darurat akibat kondisi cuaca. Selama ini, menurut dia, bandara yang menjadi tujuan untk mengalihkan penerbangan saat cuaca buruk adalah Bali, Palembang, Jogjakarta, hungga Singapura.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief