Menteri UMKM: Ojol akan Dapat Subsidi BBM karena Termasuk Pengusaha Mikro

ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.
Pengemudi  ojek daring menurunkan penumpang di Stasiun Pondok Cina, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (20/3/2024). Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengimbau agar perusahaan transportasi online memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada mitra driver ojek online (ojol), termasuk juga kurir pengantaran barang.
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
6/12/2024, 13.07 WIB

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Maman abdurahman memastikan pengemudi ojek daring atau Ojol akan tetap mendapatkan subsidi Bahan Bakar Minyak atau BBM. Pengemudi Ojol masuk dalam kategori pengusaha mikro.

Ia pun berencana memanggil seluruh operator Ojol dalam waktu dekat untuk meminta data para pengemudi Ojol. Data tersebut nantinya akan dihubungkan dengan sistem PT Pertamina agar Ojol bisa mendapatkan BBM bersubsidi atau Pertalite.

"Pukul 15.00 WIB saya akan panggil Grab, minggu depan akan mengundang Gojek dan beberapa operator Ojol lainnya," kata Maman di kantornya, Jumat (6/12).

Maman menjelaskan, data yang diserahkan oleh para operator akan diverifikasi sebelum dihubungkan dengan sistem milik Pertamina. Menurutnya, hal tersebut penting agar pemberian subsidi BBM pada tahun depan tepat sasaran.

Data pengemudi Ojol di dalam negeri cukup dinamis. Ia pun berharap, subsidi BBM dapat langsung dinikmati semua pengemudi Ojol yang yang telah terdaftar di operator dan terhubung dengan sistem Pertamina

Menurut Maman, pemerintah sedang mengkaji empat sampai lima alternatif terkait pemberian subsidi BBM. Ia pun belum dapat memastikan kapan penghubungan data operator Ojol dan Pertamina akan rampung

Maman menekankan, jenis Ojol yang dipastikan mendapatkan subsidi BBM sampai saat ini adalah roda dua. Menurutnya, Ojol berjenis roda empat maupun kurir daring yang menggunakan kendaraan roda empat masih dibahas apakah turut mendapatkan subsidi atau tidak.

"Saya fokus di Ojol roda dua. Urusan Ojol dalam bentuk mobil kami serahkan ke teman-teman di Kementerian Perhubungan," ujarnya.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia sebelumnya memberi sinyal bahwa pengemudi ojek online atau Ojol akan tetap mendapatkan subsidi bahan bakar minyak atau BBM. Subsidi BBM tidak akan digantikan dengan bantuan langsung tunai atau BLT.

Bahlil mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan kajian untuk membedakan kendaraan milik ojol dan yang bukan. Skema subsidi BBM untuk transportasi sebelumnya disalurkan bagi kendaraan yang menggunakan plat nomor kuning atau transportasi publik.

"Bagi ojol yang saat ini terjadi dinamika, itu kita lagi mengkaji lagi   bagaimana membedakan mana plat hitam usaha ojol mana yang bukan," kata dia.

Reporter: Andi M. Arief