Korban Meninggal Akibat Virus Corona Bertambah Jadi 80 Orang

ANTARA FOTO/REUTERS/Tyrone Si
Ilustrasi, anak-anak memakai masker untuk mencegah penularan virus corona baru di Stasiun Kereta Cepat Hong Kong West Kowloon di Hong Kong, China, Kamis (23/1/2020).
Penulis: Desy Setyowati
27/1/2020, 08.22 WIB

Korban meninggal dunia akibat virus corona di Tiongkok bertambah dari 56 orang akhir pekan lalu (25/1) menjadi 80 orang pada pagi hari ini (27/1). Jumlah yang terinfeksi pun meningkat dari 1.957 menjadi 2.761 orang.

Dikutip dari AFP, tidak ada korban baru yang meninggal dunia di luar provinsi Hubei, Tiongkok. Wuhan, Hubei merupakan daerah pertama ditemukannya kasus virus corona.

Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok mengatakan, jumlah korban yang terinfeksi virus corona meningkat lebih dari 769 orang dibanding akhir pekan lalu. Sekitar 461 di antaranya dalam kondisi serius.

Pemerintah Tiongkok juga telah menutup akses kota Wuhan guna mencegah penyebaran virus corona ke wilayah lain. Otoritas setempat mengatakan seluruh layanan transportasi publik seperti kereta, bus, dan kapal feri telah ditutup.

(Baca: Wabah Virus Corona, Ombudsman Minta Pekerja Tiongkok Dilarang Masuk RI)

Begitu pula penerbangan domestik dan internasional telah disetop pukul 10.00 waktu setempat pada 23 Januari lalu. Tak hanya itu otoritas setempat juga menutup akses jalan tol dari dan menuju ibu kota Provinsi Hubei itu.

Halaman:
Reporter: Antara