Vaksin Covid-19 Buatan Moderna Bisa Berikan Imunitas Selama 1 Tahun

ANTARA FOTO/REUTERS/Eduardo Munoz/Pool/foc/cf
Foto Eduardo Munoz/Pool. Vaksin COVID-19 Moderna di Northwell Health's Long Island Jewish Valley Stream Hospital di New York, Amerika Serikat, Senin (21/12/2020). Moderna mengklaim vaksin buatannya ampuh untuk berbagai jenis strain baru virus corona.
12/1/2021, 11.32 WIB

Meski begitu, Indonesia belum memesan vaksin dari Moderna. Sejauh ini, pemerintah baru mendapatkan 3 juta dosis vaksin dari Sinovac.

Selain itu, pemerintah memesan vaksin Novavax sebanyak 50 juta vaksin, Covax/GAVI 54 juta, Astrazeneca 50 juta, dan Pfizer 50 juta. Rencananya pemerintah akan memberikan vaksin virus corona dalam dua periode.

Periode pertama berlangsung selama Januari-April 2021 yang diberikan kepada 1,3 juta tenaga kesehatan, 7,4 juta petugas publik, dan 21,5 juta orang lansia. Selanjutnya, periode kedua pada April 2021-Maret 2022 untuk 63,9 juta masyarakat di daerah dengan tingkat penularan tinggi dan kelompok masyarakat lainnya sebanyak 77,4 juta.

Meski program vaksinasi segera berjalan, Satgas Penanganan Covid-19 mengingatkan agar masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Protokol kesehatan dan vaksinasi dapat memberikan perlindungan ganda terhadap penularan virus corona.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan