Sumber Harta Gautam Adani, Geser Bezos Jadi Orang Terkaya Ke-2 Dunia

Courtesy of Subhankar Chakraborty/Hindustan Times via Getty Images
Gautam Adani
Penulis: Desy Setyowati
18/9/2022, 11.59 WIB

Miliarder India Gautam Adani menggeser posisi Pendiri Amazon Jeff Bezos menjadi orang terkaya kedua di dunia versi Bloomberg. Apa saja sumber kekayaannya?

Bloomberg melaporkan, kekayaan Gautam Adani US$ 149,6 miliar. Posisi pertama masih ditempati oleh CEO Tesla Elon Musk US$ 260 miliar.

Namun kekayaan Gautam Adani hari ini US$ 147 miliar atau sama dengan Jeff Bezos menurut Bloomberg Billionaires Index. “Angka-angka diperbarui pada penutupan setiap hari perdagangan di New York,” demikian dikutip dari Bloomberg, Minggu (18/9).

Lalu, apa saja bisnis miliarder India Gautam Adani? Berikut rinciannya:

  1. Adani Green Energy Ltd: Mercom Capital yang berbasis di AS menempatkan Adani Group sebagai pemilik aset pembangkit listrik tenaga surya pertama di dunia. Proyek tenaga surya 650 Mega Watt (MW).
  2. Adani Transmission Ltd di bidang transmisi pembangkit listrik
  3. Adani Total Gas Ltd di bidang pendistribusian gas
  4. Adani Power Ltd
  5. Adani Ports dan SEZ Ltd di bidang transportasi dan logistik
  6. Adani Enterprises Ltd di bidang manufaktur listrik tenaga surya, air, pesawat, makanan kemasan hingga pusat data (data center)
  7. Adani Realty di bidang properti
  8. Adani Capital di bidang layanan keuangan
  9. Adani Housing Finance Pvt. Ltd di bidang pembiayaan perumahan

Beberapa perusahaannya mengalami peningkatan harga saham lebih dari 1.000% sejak Juni 2020. Harga saham Adani Enterprises misalnya, naik lebih dari 115% sejak awal tahun.

Hal itu dinilai sebagai cerminan optimisme investor tentang kekuatan konglomerat di bidang seperti infrastruktur dan energi terbarukan yang menjadi prioritas Perdana Menteri Narendra Modi.

Adani yang kini berusia 60 tahun sempat putus kuliah. Ia mencoba peruntungan di industri berlian Mumbai pada awal 1980-an. Kemudian beralih ke batu bara dan pelabuhan.

Bisnisnya berkembang ke banyak sektor seperti bandara, pusat data, semen, media hingga energi hijau. Tahun lalu, Adani berjanji menginvestasikan US$ 70 miliar dalam energi hijau.

Rencana bisnis Adani berfokus ke energi terbarukan dan infrastruktur menarik perhatian investor, termasuk Warburg Pincus dan TotalEnergies SE. Setelah mendapatkan suntikan dana, harga saham beberapa perusahaannya pun melonjak.

Hal itu kemudian membuat kekayaan Gautam Adani melonjak sekitar US$ 70 miliar tahun ini.

unit Fitch Group CreditSights pun melaporkan bahwa beberapa leverage perusahaan milik Gautam Adani meningkat bulan ini. Korporasi milik miliarder India juga mengurangi tingkat utang dalam beberapa tahun terakhir.

Beberapa perusahaan Grup Adani mencatatkan kenaikan valuasi hingga  700 kali lipat. Peningkatannya melampaui perusahaan seperti Tesla dan Amazon sekitar 100 kali lipat.