Cara Cek Resi JNE Terbaru, Cepat, dan Mudah

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/rwa.
Pekerja menyortir paket untuk dikirim ke alamat tujuan di JNE Tegal, Jawa Tengah, Rabu (15/4/2021). JNE selaku jasa ekspedisi akan menambah sarana prasarana dan SDM untuk mengantisipasi lonjakan pengiriman paket selama Ramadhan dan Idul Fitri yang diprediksi naik hingga 30 persen setelah adanya larangan mudik dari pemerintah.
Penulis: Iftitah Nurul Laily
Editor: Safrezi Fitra
9/8/2021, 12.25 WIB

Tingginya minat masyarakat dalam belanja online serta berkembangnya industri e-commerce yang semakin pesat, membuat jasa ekspedisi atau pengiriman barang menjadi salah satu sektor jasa yang kian banyak digunakan. Salah satu jasa ekspedisi yang paling terkenal adalah JNE.

Masyarakat dapat menerima atau mengirim barang hanya dalam beberapa langkah tanpa perlu keluar rumah. Jasa ekspedisi memberikan kontribusi signifikan dalam perekonomian Indonesia dan berperan penting dalam menghubungkan pelanggan dan pembeli.

JNE Didirikan pada tahun 1990 oleh Mr H. Soeprapto Suparno, JNE merupakan jasa ekspedisi yang dikelola oleh PT Jalur Nugraha Ekakurir. Berawal dari delapan orang dan modal awal 100 juta rupiah, JNE mulai memasarkan jasa berupa izin bea cukai dan distribusi untuk pengiriman kargo yang masuk ke Indonesia.

Seiring berjalannya waktu, JNE terus berkembang hingga kini, JNE memiliki tiga layanan yaitu JNE Express, JNE Logistics, dan JNE Freight yang dapat melayani masyarakat sesuai kebutuhan. Saat barang dikirimkan, pihak pengiriman akan menerbitkan nomor resi yang dapat digunakan untuk melacak barang.

Baca Juga

Apa itu nomor resi?

Nomor resi adalah nomor yang diberikan jasa ekspedisi sebagai identitas dari paket barang yang dipesan. Dengan adanya nomor resi, pengirim dapat bertanggung jawab dan membuktikan bahwa paket telah dikirimkan. Penerima juga dapat melakukan cek resi secara berkala untuk melacak keberadaan paket barang yang dipesan.

Ketika Anda melakukan cek resi JNE, Anda akan mendapatkan informasi yang ditampilkan cukup lengkap, mulai dari lokasi paket, waktu pengiriman, hingga nama kurir yang bertugas untuk mengirimkan paket, sehingga pengirim dan penerima tidak perlu khawatir dimana posisi paket setelah dikirim.

Adapun cara cek resi JNE mudah sekali, simak pembahasan berikut ini.

Cara Cek Resi JNE

Untuk melakukan cek resi J&T, pastikan bahwa nomor resi benar sebelum dimasukkan. Nomor resi resmi dari J&T berjumlah 12 karakter. Variasinya beragam, ada yang berbentuk 12 digit angka, ada pula yang gabungan antara angka dan huruf yaitu berupa 2 huruf dan 10 angka. Cek resi J&T dapat dilakukan oleh pengirim maupun penerima dapat melalui 3 cara ini.

1. Cek Resi JNE melalui Situs Web JNE

  • Buka jne.co.id/id/tracking/trace
  • Pada kolom yang tersedia, ketik resi.
  • Anda bisa cek resi hingga 20 resi sekaligus.
  • Klik “Search”
  • Akan muncul proses dan detail pengiriman.

2. Cek Resi lewat Aplikasi myJNE

  • Unduh aplikasi MyJNE di Play Store atau App Store.
  • Buka aplikasi MyJNE dan buat akun.
  • Pada halaman utama, masukkan resi dalam kolom yang tersedia.
  • Klik tombol “Cek Resi”
  • Informasi pengiriman akan muncul di layar.

3. Cek Resi JNE lewat Google

  • Buka Google.
  • Ketik “Cek Resi JNE” pada kolom pencarian.
  • Google akan menampilkan fitur “Lacak paket Anda” dengan data dari JNE.
  • Ketik nomor resi pada kolom “Masukkan nomor pelacakan”
  • Klik “Lacak Paket”
  • Akan muncul proses pengiriman dan lokasi paket

4. Cek Resi JNE lewat E-commerce

Masing-masing e-commerce akan memberikan fitur lacak pesanan dalam aplikasi sehingga pengguna dapat memantau pergerakan paket secara berkala.

Apabila terjadi kendala saat melakukan cek resi, pelanggan dapat menghubungi J&T melalui email: customercare@jne.co.id, nomor telepon: (021) 5086 8880, dan Twitter @JNECare.

Baca Juga

Apakah bisa cek resi menggunakan nama?

Tidak bisa. Cek resi menggunakan nama tidak menjamin keamanan paket dan para pihak yang terlibat. Resi JNE menggunakan kombinasi angka dan huruf yang unik sehingga keamanan paket dapat terjamin dan hanya dapat diakses oleh pengirim dan penerima.

Layanan JNE Express

Terdapat 3 jenis layanan JNE Express yang ditawarkan.

  1. YES (Yakin Esok Sampai) adalah layanan dengan waktu penyampaian di tujuan keesokan hari (termasuk hari Minggu dan hari libur nasional).
  2. REGULER adalah layanan pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia, dengan perkiraan waktu penyampaian kiriman 1-7 hari kerja, tergantung pada zona daerah yang menjadi tujuan pengiriman.
  3. OKE (Ongkos Kirim Ekonomis) adalah Layanan pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia dengan tarif ekonomis dengan perkiraan waktu penyampaian kiriman lebih lama dari Service REGULER. Tergantung pada zona daerah yang menjadi tujuan pengiriman.

Layanan JNE Logistics

1. Angkutan Darat

Angkutan Darat JNE adalah jasa angkutan darat yang telah dilengkapi dengan GPS, Sistem Manajemen Armada, HSE Sign, Less Truck Load (LTL) dan Full Truck Load (FTL).

2. Angkutan Laut

Angkutan Laut JNE adalah layanan jasa angkutan laut yang menggunakan fasilitas Less Truck Load (LTL) dan Full Truck Load (FTL) yang melayani pengaturan pengiriman atau transportasi Door To Door (DTD), Door To Port (DTP), Port To Door (PTD) dan Port To Port (PTP).

3. Pergudangan

Pergudangan adalah layanan JNE untuk volume dan tinggi kargo yang besar serta produk diangkut jarak jauh melalui jaringan rel kereta api Indonesia.

Istilah Dalam Jasa Ekspedisi JNE

  • AU (ANTAR ULANG), yaitu paket Anda sedang diproses untuk antar ulang karena tidak terkirim di hari sebelumnya
  • AU TO OPS, artinya paket Anda sedang diserahkan dari bagian yang menangani masalah kiriman ke bagian operasional untuk diantar ulang.
  • BA (BAD ADDRESS), artinya alamat yang tertera pada paket kurang lengkap atau kurang jelas sehingga pihak ekspedisi mengalami kesulitan untuk mengantarkan paket ke tempat tujuan.
  • BOX DELAY, artinya paket masih disimpan oleh pihak JNE tetapi belum dikirimkan karena kesulitan saat menemukan alamat.
  • BOX UNDEL (BOX UNDELIVERED) , artinya paket sudah diantarkan oleh kurir ke tempat tujuan tetapi tidak ada yang menerima.
  • CC (CRISS CROSS), yaitu situasi dimana nama dan alamat yang tertera pada nomor kiriman ternyata tidak sama dengan nama dan alamat yang tertulis di paket. Kemungkinan paket tertukar dengan paket orang lain.
  • CLOSED ONCE DELIVERY ATTEMPT, artinya kurir sudah mencoba mengantar paket ke alamat tujuan tetapi tempat tujuan sedang tutup.
  • CNEE UNKNOWN (CONSIGNEE UNKNOWN), artinya paket sudah diantarkan ke alamat tujuan tetapi kurir tidak menemukan nama yang sesuai dengan nama yang tertera di paket.
  • DELIVERED, artinya paket sudah sampai di tempat tujuan dan diterima dengan baik. Nama penerima paket biasanya akan disertakan disini.
  • DELIVERY TIME, yaitu waktu pengiriman dari cabang JNE ke alamat yang dituju.
  • DEPARTED FROM TRANSIT, artinya paket sedang berada di tempat transit.
  • HO (HAND OVER), artinya paket serang diserahkan ke pihak lain untuk diberikan ke agen JNE yang lebih dekat dengan alamat tujuan.
  • HO TO HVS, artinya paket barang berharga. Oleh sebab itu, paket sedang diurus oleh bagian khusus yang menangani barang berharga.
  • HOLD, artinya paket sedang ditahan oleh pihak JNE karena suatu alasan.
  • HOLD RUSAK, artinya paket sedang ditahan oleh JNE karena terjadi kerusakan.
  • INVALID BAG, yaitu paket yang tersasar ke jalur yang salah karena masuk ke bagian yang salah.
  • LBA (LUAR BATAS ANTAR), yaitu lokasi tujuan akhir paket yang berada di luar zona jangkauan pihak JNE.
  • MANIFEST, yakni status pengiriman bahwa paket sudah dimasukkan ke daftar pengiriman oleh JNE.
  • MR (MISROUTE), artinya kurir mengalami kesalahan jalur saat mengirimkan paket.
  • NTH (NOT AT HOME), artinya penerima paket sedang tidak ada saat kurir JNE datang ke tempat tujuan.
  • ON-PROCESS, artinya paket sedang diproses untuk pengiriman
  • ON-TRANSIT, yakni paket sedang dalam proses transit untuk pengiriman antar pulau.
  • POD (PROCESS ON DELIVERY) DETAIL, merupakan status paket yang akan diantar oleh kurir
  • PROCESSED AT SORTING CENTER, yaitu paket sudah disortir dan diproses untuk dikirim ke tempat selanjutnya.
  • RECEIVED AT ORIGIN GATEWAY, merupakan status bahwa paket sudah diterima di gudang jalur terkait dan akan diteruskan ke gudang pusat di kota tujuan.
  • RECEIVED AT SORTING CENTER, artinya paket kiriman sedang disortir sebelum dikirim.
  • RECEIVED AT WAREHOUSE, merupakan status bahwa paket sudah sampai di gudang JNE terdekat dengan kota tujuan.
  • RECEIVED ON DESTINATION, artinya paket sudah dikirimkan dan sampai di kota tujuan tapi belum dikirim ke alamat penerima.
  • SHIPMENT FORWARDED TO DESTINATION, merupakan status bahwa paket dikirim ke kantor JNE terdekat di kota tujuan.
  • SHIPMENT RECEIVED BY JNE COUNTER OFFICER, artinya paket sudah diterima oleh JNE pusat
  • STATUS KOSONG, merupakan kesalahan input data oleh pihak JNE.
  • WITH DELIVERY COURIER, merupakan status bahwa paket sedang dalam perjalanan diantar oleh kurir ke alamat tujuan Anda.

Demikian cara cek resi JNE dengan mudah dan cepat. Pelanggan dapat memilih salah satu dari cara-cara tersebut.