Cegah Corona Meluas, Jokowi Siapkan Aturan Larangan Mudik Lebaran

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool/aww.
Presiden Joko Widodo saat meninjau Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Jokowi siapkan aturan guna cegah warga mudik demi tekan penyebaran virus corona.
30/3/2020, 15.26 WIB

Jokowi menilai, percepatan arus mudik saat ini tidak terjadi karena faktor budaya. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena banyak pekerja informal di Jabodetabek yang terpaksa pulang kampung karena penghasilannya menurun drastis atau hilang.

Oleh karena itu, Jokowi meminta kebijakan program jaring pengaman sosial (social safety net) segera diterapkan, untuk memberi perlindungan sosial bagi pekerja informal dan pelaku UMKM.

"Betul-betul segera dilaksanakan di lapangan sehingga para pekerja informal, buruh harian, asongan, semuanya bisa memenuhi kebutuhan dasarnya sehari-hari," ujar Jokowi.

(Baca: FKM UI: Kasus Corona RI Bisa 2,5 Juta Jika Pemerintah Tak Intervensi)

Bagi orang-orang dari wilayah Jabodetabek yang sudah terlanjur mudik, Jokowi meminta para kepala daerah meningkatan pengawasan di wilayah masing-masing. Selain itu, pengawasan harus dilakukan terstruktur dan tak secara berlebihan. 

"Terapkan protokol kesehatan dengan baik, sehingga bisa memastikan kesehatan para pemudik betul-betul memberikan keselamatan bagi warga yang ada di desa," kata Jokowi.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu