Selisih Suara 8%, Indikator Politik Sebut Jokowi Bakal Menangi Pilpres

ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY
Presiden Joko Widodo menunjukkan jari kelingkingnya usai menggunakan hak pilih di TPS 008, Gambir, Jakarta, Rabu (17/4/2019).
Penulis: Michael Reily
17/4/2019, 19.13 WIB

"Seperti tahun 2014, pada PIlpres 2019 ini akurasinya cukup bisa jadi dipertanggungjawaban," ujar Rizka.

Ia menambahkan, jumlah partisipasi politik masyarakat sangat mempengaruhi hasil akhir. Sebab, survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia selama masa kampanye sama seperti hasil dalam hitung cepat.

(Baca: Tertinggal Quick Count, Pendukung Prabowo Siap Turun ke Jalan)

Namun, Rizka mengaku kekuatan kedua pasangan calon serta partai politik untuk mengajak masyarakat ikut aktif dalam pesta demokrasi sangat penting. Apalagi, setiap pihak berusaha memobilisasi masyarakat yang masuk ke dalam kategori pemilih mengambang atau orang yang belum menentukan pilihan.

Rizka mengapresiasi angka keikutsertaan masyarakat yang cukup tinggi. "Ketika survei, pemilih didatangi, tetapi pada pemungutan suara, pemilih secara aktif datang ke TPS," kata Rizka lagi.

Halaman:
Reporter: Michael Reily