Prabowo Buka Markas di Solo, Jokowi Tak Cemas Suara Tergerus

ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan dalam Rapat Umum Relawan Jokowi di Sentul Internasional Convention Center, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (4/8/2018).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
14/1/2019, 12.33 WIB

(Baca: Sandiaga Uno akan Pindahkan Markas Perjuangan ke Jateng)

Politisi PDIP yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, ia tak khawatir dengan adanya markas BPN Prabowo-Sandiaga di Solo. Justru, hal tersebut akan semakin meningkatkan semangat kader-kader PDIP untuk mempertahankan basis wilayahnya.

Alasannya, tak ada pihak yang ingin basis wilayahnya beralih ke partai lain, termasuk PDIP. "Ya buat kami PDI Perjuangan, banteng-bantengnya jadi bangun dari tidur dan tanduknya keluar," kata Ganjar.

Ganjar mengatakan, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf berdasarkan survei internal saat ini masih berkisar di angka 62%. Angka tersebut dirasa masih cukup aman bagi Jokowi-Ma'ruf.

Dalam Pemilu 2014, Jokowi dan M Jusuf Kalla meraih suara 84,3% sedangkan Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa hanya menang di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 15,7%. Sementara itu, perolehan suara Jokowi-JK di Jateng mencapai 6,48 juta atau hampir dua kali lipat dibandingkan perolehan suara Prabowo-Hatta. 

(Baca: Prabowo-Sandi Buka Markas di Solo, PDIP Tak Terprovokasi)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu