Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar akhirnya hadir di Restoran Plataran, Menteng. Menurut informasi yang beredar, Jokowi mengundang para pimpinan partai politik untuk membahas rencana deklarasi Mahfud MD sebagai calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampinginya dalam Pilpres 2019.
Jokowi tiba dengan mobil Toyota Alphard hitam bernomol polisi B 1790 BN pukul 17.07. Menggunakan sepatu sneakers berwarna hitam putih, Jokowi sempat kaget ketika melihat banyaknya awak media yang menunggunya di lokasi pertemuan tersebut.
Dengan pengawalan Paspampres dirinya langsung menembus puluhan awak media dan masuk Restoran Plataran. "Belum, belum, belum," kata Jokowi singkat.
(Baca juga: Sempat Ditolak NU, Mahfud Akan Berduet dengan Jokowi di Pilpres 2019)
Sementara, meski tak muncul di lokasi pertemuan, Mahfud diketahui berada di Restoran Tesate yang tepat berada di seberang Plataran. Namun, ketika beberapa awak media mencarinya, dirinya telah beranjak pergi. Belum diketahui ke mana mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut berlalu.
Sedangkan Cak Imin, panggilan akrab Muhaimim, muncul di Plataran pada pukul 16.45. Ia hanya memberi keterangan singkat ketika ditanyakan bagaimana nasib koalisi apabila Jokowi memilih Mahfud MD sebagai Cawapres. "Yang penting kami join dulu, tetap bergabung," katanya.
Selain itu, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga terlihat hadir pada pukul 17.06. Sedangkan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy, serta Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto hadir bersama dengan menumpang mobil VW Caravelle milik Paloh jam 16.44.
(Baca juga: Kunjungi JK, Jokowi Sampaikan Pendampingnya Berinisial M)
Kabar pencalonan Mahfud MD sebagai Cawapres sebenarnya di luar rencana PKB yang sempat mengajukan Muhaimin Iskandar untuk mendampingi Jokowi. Namun, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto pun mengatakan PKB akan tetap solid mendukung Jokowi.
Dia mengatakan, Siapapun Cawapres yang dipilih Jokowi telah mempertimbangkan masukan semua Ketua Umum partai politik (Parpol) pengusung, termasuk Muhaimin. "Kami pastikan tidak ada yang hengkang," kata Hasto semalam di Jakarta.