Demokrat dan PAN Kompak Bantah Dukung Jokowi di Pilpres 2019

ANTARA FOTO/Reno Esnir
Sejumlah pengurus partai politik menghadiri pengundian nomor urut partai politik peserta pemilu 2019 di Gedung KPU, Jakarta, Minggu (18/2/2018).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
10/4/2018, 16.52 WIB

PAN dalam Rapat Kerja Nasional ke-3 di Bandung pada 21-23 Agustus 2017 menyebutkan tiga capres yang kemungkinan didukung saat Pilpres 2019, yakni Jokowi, Ketua Umum Prabowo Subianto dan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

(Baca juga: Luhut dan Prabowo Bertemu, Gerindra: Mereka Sahabat Lama)

Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyatakan akan ada partai baru yang bergabung dengan koalisi mendukung Jokowi. Partai baru yang akan bergabung memiliki warna partai biru, yang menjadi ciri khas Demokrat dan PAN.

Airlangga tak menjawab secara lugas partai mana yang akan bergabung, namun dia memberikan petunjuk tentang partai tersebut. "Warnanya ya, baju saya warna apa (biru)," kata Airlangga menunjuk pakaian yang dia kenakan.

Sebelum Airlangga, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy mengatakan ada dua partai yang akan bergabung mendukung Jokowi dalam waktu dekat.

Saat ini, Jokowi mendapat dukungan tujuh partai, yakni PDI Perjuangan, Partai Golkar, PPP, Partai NasDem, Partai Hanura, Partai Perindo, serta Partai Solidaritas Indonesia. Selain Jokowi, belum ada deklarasi dari capres lainnya.

(Baca juga: Elite Gerindra Tarik Menarik Usung Capres antara Prabowo dan Gatot)

Halaman: