Gerindra Kritik Marsekal Hadi Belum Punya Prestasi Luar Biasa

ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Ketua Fraksi Gerindra Ahmad Muzani (ketiga kiri) di sela-sela sidang paripurna membahas RUU Pemilu di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (20/7).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
5/12/2017, 20.56 WIB

Hal tersebut seperti dikatakan Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini. Jazuli menilai Hadi memiliki kualifikasi untuk dapat menggantikan Gatot.

"Yang diajukan Presiden yaitu Marsekal Hadi Tjahjanto adalah jajaran Kepala Staf yang memang memiliki kualifikasi di TNI. Nanti tinggal kita uji pemahaman dan komitmennya dalam menjaga NKRI dari berbagai ancaman negara," kata Jazuli.

Wakil Ketua Komisi I dari Golkar Meutya Hafid mengatakan Hadi memiliki rekam jejak yang baik untuk bisa menjadi calon Panglima TNI. Selain itu, Hadi juga dinilai memiliki karir yang cukup melesat.

"Sehingga saya rasa tidak terlalu masalah. Kalau dari fraksi Golkar mendukung sepenuhnya," kata Meutya.

Anggota Fraksi Nasdem Taufiqulhadi menilai Hadi yang berasal dari matra Angkatan Udara memiliki pemahaman yang kuat terhadap perlindungan udara dan laut. Karenanya, pemilihan Hadi sebagai Panglima TNI cukup relevan dengan visi dan misi Jokowi dalam konteks pengembangan jalur maritim.

"Itu dengan mudah dipahami oleh Angkatan Udara. Jadi sekarang itu dipilih dari Angkatan Udara itu akan relevan dengan visi dan misi Presiden," kata Taufiqulhadi.

(Baca: Ditunjuk Jokowi Jadi Calon Panglima TNI, Marsekal Hadi: Mohon Doa)

Halaman: