Jumlah Kematian Covid-19 Rekor Tertinggi, Terbanyak di Jawa Tengah

Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Warga mengadzankan keluarganya yang meningeal karena Covid-19 di TPU Srengseng Sawah, Jakarta. Kasus kematian terus melonjak hingga mencapai rekor baru pada Kamis (21/1) sebesar 346 orang.
21/1/2021, 17.17 WIB

Indonesia kembali mencatat rekor baru kasus kematian akibat Covid-19 pada Kamis (21/1) dengan penambahan 346 orang. Sehingga total orang yang meninggal akibat virus corona mencapai 27.203.

Dari angka kematian hari ini, sebanyak 101 berasal dari Jawa Tengah. Disusul oleh Jawa Barat (73), Jawa Timur (60), Jakarta (30), dan Kalimantan Timur (11). Sedangkan 21 provinsi lainnya mencatat penambahan kasus kematian di bawah 10 dan delapan provinsi nihil kasus.

Meningkatnya angka kematian sejalan dengan melonjaknya kasus baru Covid-19. Kementerian Kesehatan mencatat kasus Covid-19 bertambah 11.703 pada Kamis (21/1). Sehingga total orang terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai 951.651.

Mayoritas penambahan kasus tersebut berasal dari Jakarta dengan 3.151 dan Jawa Tengah sebanyak 1.976. Kedua provinsi tersebut menyumbang 43,8% terhadap penambahan angka positif Covid-19 pada hari ini.

Selain itu, Jawa Barat dan Jawa Timur mencatatkan penambahan kasus yang cukup signifikan. Untuk Jawa Barat mencapai 1.228 dan Jawa Timur sebanyak 1.134.

Sedangkan angka kesembuhan bertambah sebanyak 9.087. Mayoritas berasal dari tiga provinsi, yaitu Jakarta sebesar 2.570, Jawa Barat 1.584, dan Jawa Tengah 1.120.

Angka kesembuhan yang meningkat tidak sebanding dengan jumlah kasus yang terus melonjak tajam. Apalagi jumlah orang yang dirawat atau isolasi mandiri juga cukup tinggi.

Hal itu dapat terlihat dari meningkatnya jumlah kasus aktif. Kementerian Kesehatan juga mencatat angka kasus aktif  pada 21 Januari 2021 bertambah 2.270, sehingga totalnya mencapai 151.658.

Hal itu dipengaruhi oleh laju penularan virus corona yang cukup tinggi di Tanah Air. Pada Kamis (21/1), tingkat positif yang mengindikasikan laju penularan mencapai 26,77%.

Hal itu menunjukkan bahwa pemerintah belum bisa mengendalikan pandemi. Sebab, WHO telah menetapkan standar indikasi pengendalian pandemi dengan tingkat positif di bawah 5%.

Adapun tingkat positif dihitung berdasarkan jumlah penambahan orang yang dites sebanyak 43.725 dibagi dengan kasus baru Covid-19 sebanyak 11.703. Dengan tingginya laju penularan virus corona di Indonesia, Satgas Penanganan Covid-19 terus mengimbau masyarakat melaksanakan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

Ketiga hal tersebut merupakan langkah efektif untuk mencegah infeksi virus corona. Jika dilaksankaan dengan disiplin, jumlah kasus Covid-19 dan kematian dapat ditekan.

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan