Turis Asing ke RI Anjlok 75% pada 2020, Paling Merosot Asal Tiongkok

ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Ilustrasi. Kunjungan wisatawan mancanegara pada tahun lalu anjlok 75% dibandingkan 2019.
Penulis: Agustiyanti
1/2/2021, 13.19 WIB

Jumlah penumpang angkutan udara turun 57,76% pada tahun lalu dibandingkan 2019 menjadi 32,39 juta. Namun pada Desember 2020, jumlah penumpang angkutan udara naik 23,44% dibandingkan bulan sebelumnya 3,66 juta.

Adapun rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang di Indonesia Desember 2020 mencapai 1,61 hari. Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, rata-rata lama menginap bulan Desember 2020 mengalami penurunan sebesar 0,15 poin tetapi naik 0,02 poin dibandingkan bulan sebelumnya.

Secara umum, rata-rata lama menginap tamu asing Desember 2020 lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia, masing-masing sebesar 2,61 hari dan 1,60 hari.

"Jumlah wisatawan mancanegara yang anjlok, mau tidak mau membuat sektor pariwisata harus mengandalkan wisatawan domestik," katanya. 

Saat ini,  Kamar Dagang Indonesia tengah membentuk klaster  pariwisata di dalam organisasinya untuk mendorong sektor tersebut dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional. "Ada pembahasan pembentukan Kadin Klaster Pariwisata. Walau untuk tahap awal masih di lima provinsi yang memiliki destinasi super prioritas Indonesia," ujar Ketua Kadin Sumatera Utara Ivan Iskandar Batubara di Medan, seperti dikutip dari Antara. 

Lima destinasi wisata super prioritas itu, yakni Danau Toba Sumatera Utara, Likupang Sulawesi Utara, Borobudur Jawa Tengah, Mandalika Nusa Tenggara Barat, dan Labuan Bajo  Nusa Tenggara Timur. "Rencana pembentukan Kadin Klaster Pariwisata sejalan dengan kebijakan Presiden Jokowi yang memfokuskan pembangunan pariwisata di kawasan itu yang dinilai sangat potensial, " katanya.

Halaman: