Reshuffle dan Pelantikan Menteri Baru Kemungkinan Setelah Lebaran

ANTARA FOTO/Biro Pers/Rusman/Handout/wsj.
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wapres Ma’ruf Amin saat menyampaikan pernyataan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (31/10/2020). Keduanya diduga telah membahas rencana reshuffle kabinet.
Penulis: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria
22/4/2021, 13.03 WIB

Pemerintah telah mengubah nomenklatur kementerian. Beberapa kalangan memprediksi perubahan nomenklatur ini akan diikuti oleh reshuffle atau perombakan kabinet Jokowi-Ma'ruf.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, pelantikan menteri baru kemungkinan baru akan dilakukan setelah Lebaran. "Belum, pekan depan tidak mungkin. Setelah Lebaran sepertinya," kata Heru saat dihubungi Katadata.co.id, Kamis (22/4).

Pemerintah perlu menyiapkan peraturan presiden terkait perubahan nomenklatur sebelum mengumumkan perombakan kabinet. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi apakah pelantikan menteri juga diikuti dengan perombakan kabinet.

Politikus senior dari PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan, reshuffle pasti akan terjadi seiring dengan perubahan nomenklatur kementerian tersebut.

Meski begitu, ia mengaku belum mendapatkan banyak informasi terkait perombakan kabinet tersebut. Dia hanya memastikan, keputusan itu ada di tangan Presiden Joko Widodo.

"Reshuffle pasti terjadi sebagai konsekuensi dari perubahan nomenklatur kementerian," kata Hendrawan saat dihubungi Katadata.co.id Senin (12/4).

Simak Databoks berikut: 

Halaman:
Reporter: Rizky Alika