54 Kasus Varian Covid-19 India hingga Inggris Telah Muncul di RI

ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono memberikan keterangan pers terkait kedatangan vaksin COVID-19 Sinovac setibanya dari Beijing di Terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (2/3/2021). Dante pada Senin (24/5) mengatakan sebanyak 54 kasus varian baru Covid-19 telah muncul di RI.
24/5/2021, 17.48 WIB

Pemerintah terus mengawasi tiga mutasi virus Covid-19 yang masuk kategori varian yang diwaspadai di dunia. Kementerian Kesehatan pun mencatat, sudah ada 54 kasus varian corona asal India, Afrika dan Inggris yang menyebar di Indonesia.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 19 kasus di antaranya merupakan penularan yang terjadi Indonesia. Sementara, 35 kasus varian baru ditemukan pada pekerja migran yang datang dari luar Tanah Air.

"Kami mendapatkan 54 kasus ini menyebar, 35 di antaranya varian kasus berasal dari migran dari luar Indonesia," kata Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono saat konferensi pers di Kantor Presiden, Senin (24/5).

Dante memperkirakan kasus Covid-19 akan meningkat dalam beberapa waktu ke depan. Hal ini terjadi lantaran adanya mutasi virus serta terjadinya mobilisasi penduduk yang meningkat usai Lebaran.

Peningkatan mobilsiasi penduduk telah tercermin dari kenaikan tambahan kasus Corona dalam empat hari terakhir. Lonjakan kasus Covid-19 secara nasional mencapai lebih dari 5 ribu kasus per hari, meningkat dari tren sebelumnya yakni 4 ribu kasus per hari.

Ia pun memperkirakan, peningkatan kasus corona akan berlangsung hingga pertengahan Juni mendatang. "Kalkulasi, prediksi yang kita lakukan mungkin akan mencapai peningkatannya sampai pertengahan Juni yang akan datang," kata Dante.

Untuk itu, ia mengingatkan disiplin protokol kesehatan selama beberapa waktu ke depan. Selain itu, vaksinasi juga akan terus ditingkatkan hingga mencapai 1 juta suntikan per hari. Kemudian, pemerintah akan memulai vaksinasi tahap ketiga, yaitu pemberian vaksin untuk masyarakat umum di daerah rentan.

Sebagaimana diketahui, ada beberapa jenis varian yang diwaspadai di dunia. Tiga di antaranya ialah B117 asal Inggris, B1617 asal India, dan B1351 dari Afrika Selatan. Kemenkes memperingatkan bahwa ketiga varian corona tersebut memiliki tingkat penularan yang lebih tinggi.

Oleh karenanya, pemerintah secara agresif akan melakukan pemeriksaan  (WGS) untuk mengetahui lebih cepat karakteristik virus Covid-19 sehingga bisa  mengurangi tingkat penularan dan meningkatkan kesembuhan.

Reporter: Rizky Alika

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan