Kemenkes: 80% Pasien di Wisma Atlet Belum Disuntik Vaksin Covid-19

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.
Sejumlah pasien positif COVID-19 berolahraga di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC), Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Rabu (5/5/2021). Data Kementerian Kesehatan, mayoritas pasien ini belum menerima vaksin Covid-19.
24/6/2021, 13.23 WIB

Ia meminta agar warga yang menjadi sasaran vaksinasi untuk segera mendapat suntikan vaksin sebelum virus corona lebih banyak lagi bermutasi. "Percepatan vaksinasi ini menjadi salah satu solusi kita menahan laju penyebaran Covid-19 khususnya varian-varian baru," ujarnya.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk terus menjalankan protokol Kesehatan. Sebab, Gerakan 3M, yakni menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun terbukti mencegah penularan virus corona.

Wisma Atlet Hampir Penuh

Koordinator Humas RSD Wisma Atlet, Letkol TNI Laut M Arifin mengatakan, saat ini tingkat keterisian tempat tidur di RSD Wisma Atlet sudah mencapai 90%. Ia berharap banyak pasien Corona yang sembuh dari Covid-19, sehingga RSD Wisma Atlet tidak semakin penuh.

"Saat ini sisanya tinggal 9,22%, mudah-mudahan sudah akan banyak yang bisa dipulangkan pasiennya, sehingga bisa gantian untuk masuk yang baru," kata Arifin.

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19, pemerintah tengah mempersiapkan rumah susun (rusun) Nagrak di Cilincing, Jakarta Utara, sebagai tempat karantina pasien corona.

Arifin juga berharap, Tower di Rusun Nagrak segera bisa diaktifkan semua, sehingga bisa menampung pasien-pasien yang sebelumnya tidak tertampung di RSD Wisma Atlet, khususnya untuk pasien dengan gejala ringan atau tanpa gejala.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan