Menkes Akan Kirim 50% Stok Vaksin Covid-19 ke Wilayah PPKM Darurat

ANTARA FOTO/Fauzan/foc.
Sejumlah warga mengikuti vaksinasi massal di Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/6/2021). Pemerintah akan mengalokasikan separuh stok vaksin untuk zona PPKM darurat.
1/7/2021, 19.43 WIB

Pemerintah terus mendorong vaksinasi Covid-19 terutama saat Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat yang dimulai Sabtu (3/7). Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan 50% stok vaksin akan didistribusikan ke wilayah pembatasan di Jawa dan Bali.

Saat ini, ada 43 juta dosis vaksin Covid-19 yang digunakan untuk memvaksinasi 30 juta orang. Budi berharap percepatan vaksinasi bisa dilakukan di lokasi PPKM darurat.

Pemerintah juga menargetkan 70% warga yang berada di zona merah sudah mendapatkan vaksinasi pada Agustus. "50% dari jatah vaksin kita akan diarahkan ke sana (PPKM darurat) dan akan kami percepat vaksinasinya," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/1).

Selain itu pemerintah juga telah memperoleh pasokan vaksindari sejumlah negara. Salah satunya, Jepang menghibahkan stok vaksin AstraZeneca sebanyak 2,1 juta dosis.

Pengiriman vaksin pertama AstraZeneca sebanyak 998.400 dosis dari Negeri Sakura telah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada hari ini. "Dan ini bukan kiriman yang terakhir," ujar Budi.

Selain itu, Australia turut memberi donasi sebesar AU$ 77 juta kepada RI untuk pengadaan vaksin. Budi memperkirakan, donasi tersebut akan menambah stok vaksin Indonesia sebanyak 10 juta dosis dan akan dicari lewat COVAX/GAVI.

Tak hanya itu, pemerintah juga menerima bantuan 4 juta dosis vaksin Moderna dari Amerika. Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu memperkirakan pengiriman vaksin dari AS  akan diterima dalam waktu dekat.

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan selama penerapan PPKM darurat, gubernur mengalihkan alokasi kebutuhan vaksin dari Kabupaten dan Kota yang kelebihan alokasi vaksin kepada Kabupaten dan Kota yang kekurangan alokasi vaksin.

"Jadi dalam keadaan darurat ini kami buat fleksibel tetapi tetap dalam koridor aturan main," ujar dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengingatkan pemerintah daerah untuk mengejar target vaksinasi. Menurutnya, pemerintah mengejar target vaksinasi 1 juta penduduk per hari pada Juli dan 2 juta penduduk per hari pada Agustus.

"Jadi semua kabupaten harus berikan dukungan dengan jumlah vaksinasi sebanyak-banyaknya," kata Jokowi di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara, Kendari, Rabu (30/6).  

Reporter: Rizky Alika

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan