Pemerintah resmi membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru dan non-guru, pada akhir bulan lalu. Masyarakat menyambutnya dengan antusias dan banyak yang ingin tahu bagaimana cara mendaftarnya.
Cara daftar CPNS ini cukup panjang tapi tidak sulit, semua bahkan di lakukan secara daring atau online. Berikut kami berikan panduan pendaftaran CPNS 2021.
Panduan Pendaftaran CPNS 2021
Sebelum membahas pendaftarannya, berikut persyaratan utamanya.
Syarat Daftar CPNS 2021
- WNI atau warga negara Indonesia
- Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 85 tahun saat mendaftarkan diri di laman CPNS.
- Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara selama dua tahun atau bahkan lebih.
- Tidak pernah di berhentikan dengan hormat, tidak atas permintaan sendiri maupun dengan hormat sebagai PNS atau prajurit TNI atau anggota Polri.
- Tidak pernah diberhentikan secara tidak dengan hormat sebagai pegawat atau karyawan swasta,
- Tidak memiliki kedudukan sebagai CPNS, PNS, prajurit TNI, atau anggota Polri.
- Tidak menjadi anggota maupun pengurus partai politik atau terlibat dalam politik praktis.
- Mempunyai kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan dari jabatan yang akan dipilih.
- Sehat baik jasmani maupun rohani sesuai dengan syarat jabatan yang dipilih.
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia atau bahkan negara lain yang telah ditentukan instansi pemerintah.
- Dan persyaratan lainnya sesuai dengan jabatan dan instansi yang dilamar.
Selain syarat umum diatas, sebelum melakukan pendaftaran sebaiknya menyiapkan berkas-berkas untuk diunggah pada saat daftar CPNS 2021. Berikut ini beberapa dokumennya:
- Pindai atau scan foto dengan latar belakang warna merah dengan ukuran maksimal 200 kilobyte (kb) dan format file JPEG atau JPG.
- Scan swafoto atau foto selfie backgorund bebas, berpakaian bebas dan sopan dengan ukuran 200 kb dengan format JPEG atau JPG.
- Kartu keluarga atau KK
- Kartu tanda penduduk (KTP) atau surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).
- Ijazah terakhir
- Transkip nilai
- Dan dokumen lainnya yang ditentukan oleh isntansi terkait.
Apabila seluruh syarat dan dokumen sudah terpenuhi, anda bisa langsung melanjutkan ke tahap berikutnya yakni melakukan pendaftaran CPNS.
Cara Daftar CPNS 2021
Berikut cara daftar CPNS online:
Proses Pembuatan Akun
- Buka laman resmi daftar sscasn.bkn.go.id untuk memulai melakukan pendaftaran CPNS.
- Sebelum melajutkan pendaftaran, pahami tata cara pendaftaran dengan teliti. Tata cara pendaftaran bisa dilihat pada menu yang ada di laman tersebut.
- Anda juga bisa melakukan pengecekan formasi terlebih dahulu pada laman tersebut dengan cara klik menu “Layanan Informasi” kemudian klik “Info Lowongan” dan Anda dapat langsung mencari informasi formasi CPNS yang sedang dibutuhkan.
- Untuk melakukan registrasi, Anda bisa langsung klik “Registrasi” kemudian akan muncul halaman “Pendaftaran Akun SSCASN 2021”.
- Isi formulir pembuatan akun dengan benar, kemudian klik “Lanjutkan”.
- Setelah itu, Anda akan diminta untuk mengunggah scan KTP dan swafoto atau foto selfie sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Apabila sudah yakin, Anda bisa langung melanjutkan dengan klik “Proses Pendaftaran Akun”.
- Kemudian akan ada muncul konfirmasi dan klik “Iya”.
- Terakhir, Anda dapatlangsung cetak informasi pendaftaran dan simpan kartu pendaftaran dengan baik.
Masuk Ke Akun SSCASN
Setelah akun selesai dibuat, cara daftar CPNS online berikutnya login ke akun anda. Cara untuk login, sebagai berikut:
- Klik opsi “Login” yang ada di sudut kanan atas, Anda juga bisa langsung klik opsi “Lanjutkan Login Pendaftaran” setelah selesai mencetak kartu informasi akun.
- Login dengan menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) dan password yang sudah didaftarkan sebelumnya kemudian klik “Masuk”. Jika berhasil, maka akan muncul tampilan yang berisi formulir biodata yang harus Anda lengkapi.
- Isi seluruh kolom formulir yang kosong seperti gelar depan dan belakang yang dimiliki. Jika tidak memilikinya, Anda bisa mengisi dengan tanda “ – “. Anda juga akan diminta untuk mengisi alamat sesuai dengan KTP dan keterangan apakah sedang mendapatkan atau mengikuti beasiswa.
- Pada bagian tersebut, ada pilihan jenis disabilitas. Apabila bukan penyandang disabilitas bisa pilih “Nondisabilitas”, Namun apabila penyandang disabilitas, maka harus mengisi informasi jenisnya.
- Untuk pelamar yang bukan disabilitas kolom yang digunakan untuk input link video akan otomatis hilang. Pelamar disabilitas akan diminta untuk memasukkan link video yang berkaitan dengan disabilitas yang telah dipilih sebelumnya.
- Lengkapi juga alamat domisili mulai mulai dari kelurahan, kecamatan, kabupatan atau kota, dan provinsi.
- Anda juga akan diminta untuk mengisi nama akun sosial media Anda dengan contoh pengisian seperti, @joko (instagram), joko (facebook). Pisahkan dengan tanda koma “,” apabila memiliki akun sosial media lebih dari satu.
- Selain itu, Anda juga harus mengisi informasi tinggi badan, status perkawinan, agama, nomor telepon, dan nomor telepon selular (ponsel) yang masih aktif.
- Jika seluruh data telah diisi, maka Anda dapat mengecek terlebih dahulu informasi yang sudah diisi. Apabila sudah benar, klik “Selanjutnya” untuk masuk ke tahap berikutnya.
Memilih Jenis Seleksi dan Formasi
Setelah seluruh data diri selesai diisi, Anda akan masuk ke tahap memilih jenis seleksi yang akan diikuti dan mendaftar formasi.
- Pada tahap ini akan muncul tampilan untuk memilih jenis seleksi. Ada tiga pilihan, yakni CPNS, PPPK Guru, dan PPPK nonguru. Pilih salah satu dan klik “Selanjutnya”.
- Anda akan diminta untuk mendaftar formasi. Pilih instansi dan jenis formasi yang sesuai dengan keinginan dan kualifikasi, kemudian klik “Pilih”.
- Apabila instansi yang ingin Anda pilih tidak ada pada pilihan tersebut, bisa cek kembali pada pengumuman resmi instansi tersebut mengenai waktu pembukaan pendaftaran instansi, karena bisa saja waktu pendaftarannya berbeda. Untuk jenis formasi, Anda juga bisa lihat di situs resmi dari instansi tersebut.
- Setelah klik “Pilih” akan muncul formulir pengisian untuk memilih formasi atau jabatan yang akan Anda pilih. Jika ingin mengubah instansi, maka klik “Ulang”.
- Selanjutnya, Anda akan diminta untuk mengisi pendidikan sesuai dengan ijazah. Pilih juga jabatan, lokasi formasi, dan lokasi tes.
- Berikutnya, Anda harus mengisi IPK untuk yang lulusan SI/D3/D4 dan nilai ijazah untuk yang lulusan SMA sederajat. Ada juga beberapa instansi yang meminta untuk mengisikan skor tes bahasa Inggris.
- Isikan juga nomor ijazah, tahun lulus, jenis perguruan tinggi, tanggal ijazah, dan nama perguruan tinggi atau sekolah.
- Anda juga akan diminta untuk mengisi nama program studi, kemudian mengisi akreditasi dari perguruan tinggi dan program studi.
- Input kode captcha dan klik “Selanjutnya”.
Mengunggah Dokumen
Setelah selesai mengisi dan memilih formasi, cara daftar CPNS berikutnya adalah unggah dokumen yang dibutuhkan.
- Sebelum mengunggah dokumen yang dibutuhkan, Anda harus pastikan dulu ketentuan dokumen tersebut mulai dari format sampai dengan ukurannya.
- Jika sudah, klik “Unggah” dan cari dokumen tersebut pada perangkat yang digunakan. Dokumen yang telah selesai diunggah akan muncul informasi “Sudah Diunggah”.
- Anda bisa klik “Lihat” untuk melihat apakah dokumen yang Anda unggah sudah benar atau tidak.
- Apabila seluruh dokumen telah selesai diunggah, Anda bisa klik “Periksa” untuk melihat dokumen tersebut, karena dokumen yang sudah diunggah tidak bisa diubah kembali jika sudah mengakhiri proses pendaftaran.
- Jika sudah yakin, klik “Selanjutnya”.
Melihat Resume Pendaftaran
Tahapan terakhir dari cara daftar CPNS adalah melihat resume dari seluruh tahapan pendaftaran sebelumnya. Pada tahapan ini Anda akan melihat seluruh data yang sudah diisi sebelumnya. Apabila masih belum yakin dengan data yang diisikan, Anda dapat klik “Sebelumnya” dan perbaiki data tersebut.
Pada tahapan ini, anda harus melihat seluruh data yang sudah isi mulai dari penulisan sampai dokumen yang sudah diunggah. Untuk melihat dokumen yang sudah diunggah Anda bisa klik “Lihat”. Pastikan dokumen tersebut telah sesuai denganyang diminta.
Jika sudah yakin tidak ada kesalahan lagi, Anda bisa ceklis seluruh kotak. Lalu, klik “Akhiri Pendaftaran”. Kemudian, pada layar akan muncul notifikasi untuk mengakhiri seluruh proses pendaftaran dan peringatan data yang sudah dikirim tidak bisa diubah kembali. Anda bisa klik “Tidak” atau “Iya”.
Ketika klik “Iya”, akan muncul halaman final dari resume Anda. Pada bagian ini, Anda bisa mencetak kartu informasi akun dengan klik “Cetak Kartu Informasi Akun” dan mencetak kartu pendaftaran SSCASN dengan klik “Cetak Kartu Pendaftaran CPNS”. Simpan baik-baik kartu tersebut. Bila perlu simpan pada perangkat lain.
Melihat Hasil Seleksi Administrasi
Setelah tahapan pendaftaran selesai, Anda akan diminta untuk menunggu sampai pengumuman hasil dari seleksi administrasi. Untuk melihat hasil seleksi adiminstrasi, Anda dapat login dengan dengan NIK dan password. Selain melalui akun SSCASN, juga dapat melihatnya pada pengumuman resmi di kanal milik instansi yang Anda pilih.
Demikian beberapa tahapan yang merupakan bagian dari cara daftar CPNS. Tahapan yang sangat panjang. Pastikan Anda mengisi dengan teliti dan benar.