Kasus Covid-19 Melonjak ke 801, Tertinggi dalam 11 hari Terakhir

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Warga melintas di depan tentang mural COVID-19 di Jakarta, Selasa (2/11/2021).
Penulis: Rizky Alika
Editor: Maesaroh
3/11/2021, 18.16 WIB

Kementerian Kesehatan melaporkan adanya tambahan kasus Covid-19 sebanyak 801 kasus pada hari ini (3/11). Angka tersebut naik 30,9% dibandingkan total kasus pada Selasa (2/11). Tambahan tersebut juga menjadi yang tertinggi sejak 23 Oktober lalu (802), atau 11 hari terakhir.

Kenaikan kasus terjadi di sejumlah provinsi, seperti Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Jogjakarta, dan Jawa Barat.

Peningkatan kasus tertinggi dialami Kepulauan Riau. Provinsi dengan pulau terluar terbanyak itu mencatat tambahan 8 kasus pada hari ini, naik 700% dibandingkan kemarin.

Kemudian, Sulawesi Utara juga melaporkan 8 kasus baru pada hari ini, naik 300% dibandingkan hari sebelumnya.

Sementara, Sulawesi Tengah menemukan 10 kasus baru, naik 233% dibandingkan Selasa.

 Selanjutnya, Jogjakarta mendeteksi 89 kasus tambahan Covid-19, meningkat 206,9% dibandingkan sehari sebelumnya.

Sementara, Jawa Barat mencatat adanya 175 kasus baru, melonjak 133,3% dibandingkan kemarin.

Tambahan kasus terbanyak pada hari ini disumbang oleh Jawa Barat sebanyak 175 kasus. Kemudian, Jakarta menyusul dengan tambahan 132 kasus, Yogyakarta 89 kasus, Jawa Tengah 80 kasus, dan Jawa Timur 65 kasus.

Tambahan kasus sebanyak 801 pada hari ini diambil dengan melakukan tes terhadap 167.671 orang. Dengan demikian, rasio positif harian yang tercatat pada hari ini 0,48%.

Rasio positif ini adalah yang tertinggi sejak 23 Oktober lalu yakni 0,50%.

Sementara jika menghitung NAAT (RT-PCR dan TCM) sebesar 1,21%, sedangkan tes antigen 0,11%.

Dengan adanya tambahan 801 kasus pada hari ini, total kasus positif yang dilaporkan Indonesia sejak pandemi mencapai 4.246.174.

 Kasus sembuh yang dilaporkan pada hari ini sebanyak 814 sehingga total kasus sembuh mencapai 4.091.101.

Sementara itu, kasus kematian yang dilaporkan Rabu ini sebanyak 24 jiwa. Kematian terbanyak dilaporkan dari Jawa Timur yakni sebanyak delapan jiwa.

Provinsi yang menyumbang kasus kematian terbanyak kedua adalah Jawa Barat dan Kalimantan Tengah, masing-masing sebanyak 2 kasus. Terdapat 19 provinsi yang melaporkan nol kematian pada hari ini.

Dengan adanya tambahan kasus kematian sebanyak 24 jiwa, total kasus kematian sejak awal pandemi Maret 2020 mencapai 143.481 jiwa.

 Adapun, Indonesia kembali bebas dari zona merah dan oranye virus corona pada 25-31 Oktober. Ini berarti sudah dua pekan Indonesia tak memiliki wilayah dengan tingkat kerawanan corona tinggi dan sedang.

Secara rinci, Indonesia sudah bebas dari zona merah corona selama tujuh pekan. Sementara, Indonesia nihil dari zona oranye corona sejak 18 Oktober.

Kabupaten/kota yang masuk zona kuning tercatat sebanyak 500 daerah pada 25-31 Oktober. Jumlah ini berkurang empat daerah dari sepekan sebelumnya.  

Sementara itu, kabupaten/kota yang masuk zona hijau karena tidak memiliki kasus baru bertambah empat menjadi 14 daerah. 

Nihilnya wilayah yang masuk zona merah dan oranye di Indonesia menunjukkan bahwa penularan virus tersebut semakin terkendali. Kendati, masyarakat tak boleh lengah dalam melakukan pencegahan corona.

Reporter: Rizky Alika