Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia

ANTARA FOTO/Makna Zaezar/wsj.
Dua ekor bekantan bergelantungan di dahan pohon di sekitar wisata susur sungai di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Senin (29/3/2021). Wisata susur sungai di salah satu lokasi hutan konservasi Orangutan terbesar di dunia tersebut menyuguhkan berbagai pemandangan termasuk hewan-hewan yang menjadi penghuninya seperti Orangutan, bekantan, kera ekor panjang dan berbagai flora serta fauna langka lainnya.
Penulis: Niken Aninsi
Editor: Safrezi
29/12/2021, 17.48 WIB

Persebaran flora dan fauna yang ada di negara Indonesia sangat beragam. Jenis flora dan fauna yang tersebar dapat ditemukan di hutan hujan tropis, hutan musim, hutan pegunungan, hutan bakau, dan sabana tropis yang tersebar di penjuru Nusantara.

Indonesia beriklim tropis dan banyak mendapatkan curah hujan sehingga memiliki banyak hutan hujan tropis. Oleh karena itu, persebaran flora dan fauna di Indonesia memiliki kelompok tersendiri.

Sebelum membahas persebaran flora dan fauna di Indonesia, kamu perlu mengetahui pengertian flora dan fauna terlebih dahulu. Simak penjelasannya berikut ini.

Apa Itu Flora dan Fauna?

Flora dan fauna merupakan bagian dari sumber daya alam yang berada di seluruh penjuru bumi. Tentunya setiap wilayah yang ada di bumi memiliki flora dan fauna yang berbeda-beda. Hal ini bergantung pada kondisi geografis setiap wilayah. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang apa itu flora dan fauna.

Pengertian Flora

Melansir e-Modul Geografi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, secara sederhana, pengertian flora adalah tanaman. Secara umum, flora adalah semua jenis tumbuhan atau tanaman yang ada di dunia.

Flora memiliki jenis yang sangat banyak dan beragam. Bahkan jumlahnya tidak terhitung lagi. Beragam tumbuhan dan hewan tersebar di seluruh muka bumi. Baik di darat maupun di laut.

Istilah kata flora berasal dari bahasa latin. Yaitu dari kata flora yang memiliki arti “alamat tumbuhan dan nabatah”. Flora dapat diartikan sebagai sekelompok tanaman atau tumbuhan. Di dalam dunia tumbuhan, ada yang dinamakan flora endemik.

Flora endemik adalah sekelompok jenis tanaman yang hidup di daerah tertentu. Seperti flora daerah sumatera, flora jawa, flora endemik Kalimantan dan lain-lain. Flora endemik pada suatu daerah memiliki jenis-jenis tertentu. Terkadang, flora di suatu daerah tidak dapat ditemukan di daerah lain.

Hal ini dikarenakan setiap daerah memiliki ciri khas tertentu. Seperti perbedaan iklim atau perbedaan cuaca. Selain itu, jenis tanah juga mempengaruhi perbedaan pada tiap daerah. Contohnya seperti bunga melati yang merupakan flora endemik di Jawa.

Pengertian Fauna

Pengertian fauna secara sederhana adalah hewan. Sedangkan pengertian secara umum adalah segala jenis hewan yang hidup di dunia. Kata fauna berasal dari bahasa latin. Kata tersebut memiliki arti alam hewan. Di dalam mitologi Romawi, fauna dapat diartikan sebagai kakak dari faunus. Hal itu berarti bahwa sebagai roh yang baik hutan dan daratan.

Tidak hanya flora, fauna juga memiliki banyak kelompok yang beragam di tiap daerah. Contohnya seperti burung cendrawasih yang merupakan fauna endemik asli dari Papua. Fauna endemik yang berasal dari Jawa adalah badak bercula satu. Fauna memiliki nama imbuhan geografi. Contohnya seperti hewan Asia, hewan Australia, dan hewan Peralihan.

Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Indonesia

Wilayah yang luas membuat pengelompokan flora dan fauna di Indonesia terbagi menjadi empat kelompok besar. Indonesia terletak diantara dua kawasan persebaran fauna dunia, yaitu kawasan Oriental di bagian utara dan kawasan Australia di bagian selatan. Dengan kondisi seperti ini, Indonesia memiliki sebagian kekayaan jenis hayati Asia dan Australia.

Jenis fauna di Indonesia sangat banyak dan kehidupannya dipengaruhi oleh keadaan tumbuh-tumbuhan dan iklim daerahnya. Indonesia terletak di daerah tropis yang merupakan salah satu sasaran migrasi satwa dari belahan bumi utara dan selatan.

Flora dan Fauna Asiatis

Flora dan Fauna Asiatis meliputi wilayah Indonesia bagian barat, yakni Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Bali. Flora dan Fauna di wilayah ini memiliki karakteristik tersendiri. Kondisi geografis tersebut menyebabkan hean dan tumbuhan di wilayah ini menyerupai flora dan fauna di benua Asia.

Ciri-ciri:

  • Terdapat hewan mamalia dengan ukuran yang besar. Contoh: gajah, harimau, dan badak. 
  • Terdapat berbagai jenis kera. 
  • Terdapat berbagai jenis reptil. 
  • Terdapat berbagai jenis ikan air tawar. 
  • Spesies burung lebih banyak jenis burung yang berkicau. Burung dengan warna mencolok jarang terlihat. 
  • Tidak ditemukan hewan yang memiliki kantung. 
  • Flora Asiatis adalah flora hutan tropis. 
  • Jenis tumbuhan pada daerah Asiatis, meliputi: keruing, meranti, mahoni, dan kamper. 
  • Vegetasi pada zona Asiatis didominasi tanaman yang daunnya lebat. 

Flora dan Fauna Peralihan

Zona peralihan biasa juga disebut dengan zona tengah. Wilayahnya meliputi Indonesia bagian tengah, yakni Sulawesi dan kepulauan Nusa Tenggara.

Nama peralihan di wilayah ini disebabkan tumbuhan dan hewannya merupakan peralihan antara flora dan faunia Asiatis dengan flora dan fauna Australis.

Sehingga membuat flora dan fauna di Indonesia tengah ini memiliki ciri campuran. Karakteristik serta ciri campuran akibat berada di wilayah peralihan, sehingga terdapat banyak hewan endemik yang hanya bisa ditemukan di Indonesia saja.

Flora dan Fauna Australis

Zona Australis meliputi wilayah Indonesia bagian timur. Seperti Kepulauan Maluku dan Papua. Flora dan fauna pada wilayah-wilayah ini memiliki ciri-ciri serta karakteristik yang mirip dengan yang ada di benua Australia. Hal itu lantaran letak geografisnya yang berdekatan dengan benua Australia.

Ciri-ciri:

  • Terdapat hewan yang memiliki kantung. 
  • Terdapat hewan mamalia, tetapi ukurannya cenderung kecil. 
  • Spesies ikan air tawar lebih sedikit. 
  • Spesies burung memiliki bulu yang indah, serta warna mencolok. 
  • Flora Australis memiliki daun paralel yang bentuknya memanjang. 

Contoh Fauna di Indonesia

Fauna Asiatis  - Indonesia Barat

Fauna Asiatis dapat kamu temui di daerah Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Hewan di kawasan Indonesia bagian barat ini berasal dari Kawasan oriental. 

Contoh fauna Asiatis mamalia terdiri atas gajah, badak bercula satu, tapir, rusa, banteng, kerbau, monyet, orang utan, macan, tikus, bajing,beruang, kijang, ajag, kelelawar, landak, babi hutan, kancil, dan kukang. Sedangkan fauna Asiatis pada golongan reptil terdapat buaya, kura-kura, kadal, ular, tokek, biawak, bunglon, dan trenggiling. 

Fauna Asiatis pada golongan aves pun memiliki beragam jenis burung yaitu burung hantu, elang, jalak, merak, kutilang,berbagai macam unggas, dan lain-lain. Selain itu, fauna Asiatis juga memiliki berbagai macam ikan air tawar dan pesut, yaitu sejenis lumba-lumba dari Sungai Mahakam.

Fauna Peralihan - Indonesia Bagian Tengah

Fauna Peralihan tersebar di pulau Sulawesi, Timor, Kepulauan Maluku, NTB, dan NTT. Terdapat beragam jenis flora dan fauna, mulai dari mamalia, reptil, hingga kelompok aves. 

Contoh fauna Peralihan pada mamalia terdiri atas anoa, babi rusa, ikan duyung, kuskus, monyet hitam, beruang, tarsius, monyet seba, kuda, sapi, dan banteng. Pada kelompok reptil, fauna Peralihan terdiri dari biawak, komodo, kura-kura,buaya, ular, dan soa-soa. 

Fauna Peralihan juga ditemukan di hewan  amphibi yaitu katak pohon, katak terbang dan katak air. Sedangkan kelompok aves yang tergolong fauna Peralihan yaitu burung dewata,maleo, mandar, raja udang, burung pemakan lebah, rangkong, kakatua, nuri, merpati, dan angsa.

Fauna Australis - Indonesia Bagian Timur

Fauna Australis dapat kamu temukan di wilayah Indonesia bagian Timur. Daerah di Indonesia yang  paling banyak memiliki fauna Australis yaitu Pulau Papua. 

Kamu dapat menemukan contoh fauna Australis pada kelompok mamalia, reptil, amphibi, aves, dan hewan laut. Contoh kelompok mamalia terdiri atas kanguru, wallaby, beruang, nokdiak (landak Irian), oposum layang (pemanjat berkantung), kuskus, kanguru pohon, dan kelelawar. Sedangkan kelompok reptilia, terdiri atas buaya, biawak, ular, kadal, kura-kura. 

Contoh fauna Australis juga dapat kamu temukan di kelompok amphibi yaitu katak pohon, katak terbang, katak air. Kelompok aves yang tergolong fauna Australis terdiri dari nuri, raja udang, cendrawasih, kasuari, dan namudur. Sedangkan kelompok ikan, terdiri dari ikan arwana dan berbagai jenis ikan air tawar juga berbagai macam serangga.

Di antara ketiga pembagian jenis dan persebaran fauna itu dibatasi oleh garis Wallace dan garis Weber. Garis Wallace memisahkan antara kelompok hewan Asia dengan kelompok hewan peralihan. Garis Weber memisahkan antara kelompok hewan peralihan dengan kelompok hewan Australia.