Penularan harian kasus Covid-19 di Indonesia menurun di penghujung pekan. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan tambahan konfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (13/2) mencapai 44.526 kasus.
Angka ini lebih rendah dibandingkan penularan pada Sabtu (12/2) yang mencapai 55.206 kasus, menjadikannya penularan harian tertinggi kedua sepanjang pandemi.
Dua provinsi mencatatkan kasus harian di atas 10.000 yakni DKI Jakarta dan Jawa Barat. Adapun Banten dan Jawa Timur masing-masing mencatatkan kasus harian di atas 5.000 pasien positif. Kasus tambahan Covid-19 juga terjadi di seluruh provinsi di Indonesia. Provinsi Sulawesi Barat mencatatkan kasus paling sedikit yakni 13 konfirmasi positif.
Sementara itu, sebanyak 111 kematian akibat Covid-19 terjadi pada hari ini. Provinsi DKI Jakarta mendominasi kasus kematian dengan 43 orang, diikuti oleh Bali dengan 17 kasus. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah kematian hari sebelumnya yang mencapai 107 kasus.
Merespons penularan kasus yang semakin tinggi, Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat yang sudah divaksin lengkap agar segera melakukan suntik vaksin penguat atau booster.
Presiden mengatakan saat ini angka positif harian kasus Covid-19 di Indonesia tengah menanjak hingga seperti kasus pada periode Juli 2021. Menurutnya, varian Omicron Covid-19 menyebar dengan penularan yang tinggi meskipun fatalitasnya lebih rendah dibandingkan dengan varian Delta.
“Saya meminta masyarakat untuk tetap tenang, disiplin menjaga protokol kesehatan dan kurangi aktivitas yang tidak perlu,” ujarnya, melalui laman Instagram, Minggu (13/2).
Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan