Kisah Sejoli Lansia Vaksinasi Booster Naik Bajaj, Hanya Alami Pegal

YBAC
Pasangan suami istri Danupranata Mulia dan Iemiarti Tandiono menjalani vaksinasi booster di Kebon Jeruk, Jakarta, Selasa (1/3). Foto: YBAC
4/3/2022, 15.03 WIB

Sebuah pengalaman unik terjadi di sentra vaksinasi milik Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) beberapa hari lalu. Sepasang masyarakat lanjut usia (lansia)  menggunakan kendaraan umum berupa bajaj kala mendatangi untuk menerima vaksin booster di fasilitas milik YCAB yang berlokasi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa (1/3).

Mereka adalah Danupranata Mulia (74) dan Iemiarti Tandiono (71) yang melakukan vaksinasi melalui fasilitas drive thru alias tanpa keluar dari kendaraan. Katadata.co.id mendapat kesempatan untuk berbincang singkat dengan Iemiarti mengenai pengalamannya tersebut.

Iemiarti beralasan baik dirinya maupun sang suami tidak ingin merepotkan orang lain. Kebetulan, pasangan tersebut juga sudah berlangganan dengan supir bajaj tersebut selama kurang lebih lima tahun.

“Kita bisa langsung ke tempat untuk vaksin dan si opa (Danupranata) tanpa turun (dari bajaj). Jadi lebih mudah untuk kita berdua,” ujar Iemiarti dalam sebuah rekaman yang diterima pada Kamis (3/3).

 Mengenai informasi layanan vaksinasi tersebut, Iemiarti mengatakan memperolehnya melalui salah satu kerabatnya. Ia lantas menjelajah internet melalui laman Google untuk mendapatkan informasi lebih dan menemukan bahwa layanan tersebut disediakan oleh YCAB.

 Dari informasi yang diperoleh melalui penjelajahannya di internet, Iemiarti kemudian menghubungi YCAB melalui aplikasi Whatsapp mengenai prosedur pendaftaran. “Harus daftar online dan saya dikasih link-nya kemudian saya daftar online,” ujar Iemiarti.

Pasca melakukan vaksinasi, Iemiarti mengatakan hanya mengalami pegal di bekas suntikan yang berlangsung selama satu malam. Sementara Danupranata tidak merasakan efek samping pasca vaksinasi.

 Iemiarti kemudian berpesan kepada masyarakat yang seumuran dengan dirinya untuk segera mengikuti program vaksinasi. Hal ini agar semua orang termasuk dapat segera bebas dari ancaman penularan Covid-19.

“Jadi semua bisa melawan Covid (dan) badannya sehat,” ujar Iemiarti.

Sebelumnya Ketua YCAB Veronica Colondam berharap lebih banyak lagi penduduk lanjut usia yang datang untuk mendapatkan vaksin. “Karena kebanyakan ada yang takut, atau anggota keluarganya yang parno,” katanya pada Selasa (1/3).

Pemerintah saat ini sedang gencar memberikan vaksinasi dosis ketiga atau booster Covid-19 kepada masyarakat lanjut usia. Bahkan Kementerian Kesehatan telah mengatur agar lansia bisa mendapatkan booster usai tiga bulan menerima vaksin dosis lengkap.

 Sedangkan vaksinasi bisa diberikan secara homolog maupun heterolog. Meski demikian, Kemenkes juga menginstruksikan agar booster yang diberikan menggunakan vaksin selain Sinovac.

Reporter: Nuhansa Mikrefin