Berita Vaksin Booster Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Bio Farma menargetkan total pendapat bisa menyentuh Rp 10,78 triliun pada akhir tahun.

Vaksinasi "booster" menjadi penting sekali karena kasus Covid-19 di rumah sakit sedang meningkat.

Masih ada beberapa daerah dengan cakupan vaksinasi dan booster di bawah 70% populasi.

Pemerintahan Jokowi telah menerbitkan Izin Penggunaan Darurat atau EUA untuk vaksin Covid-19 produksi PT Bio Farma,

PT Kereta Api Indonesia menyediakan layanan vaksin booster bagi penumpang kereta api jarak jauh yang ingin memenuhi syarat perjalanan.

Vaksin booster menjadi syarat bepergian pelaku perjalanan di dalam negeri mulai hari ini. Aturan tersebut juga menghapuskan syarat menunjukkan hasil negatif antigen dan PCR.

Pelaku perjalanan dalam negeri wajib melakukan tes PCR 3x24 jam yang sampelnya diambil dalam kurun waktu sebelum keberangkatan, jika belum vaksin booster.

Vaksin booster kedua atau vaksin Covid-19 dosis keempat mulai diberikan kepada tenaga kesehatan. Apa saja jenis yang bisa diberikan?

Tenaga kesehatan menjadi kelompok dengan risiko tinggi terpapar Covid-19.

Jika belum mendapatkan vaksinasi booster, masyarakat yang ingin bepergian wajib melakukan tes antigen atau RT-PCR.

Sebagian sentra vaksinasi berada di dalam mal, sehingga program vaksin booster dapat meningkatkan jumlah kunjungan ke pusat perbelanjaan tersebut.

Penumpang yang tidak melengkapi persyaratan vaksin booster atau PCR atau Antigen akan ditolak untuk berangkat dan dipersilakan untuk membatalkan tiketnya.

Aturan terbaru mengenai pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) ini mulai berlaku mulai Minggu, 17 Juli 2022 mendatang. PPDN yang sudah vaksin booster tidak diwajibkan rapid test dan RT-PCR.

Dari 1,9 juta orang rata-rata pengunjung mall per hari, hanya 24,6% yang sudah vaksin booster dikutip berdasarkan data PeduliLindungi.

Tren kasus Covid-19 meningkat setelah kemunculan sub varian baru Omicron, yakni BA4 dan BA5. Adapun cakupan vaksin booster nyaris 51 juta orang, atau setara 24 % secara nasional.