Pemerintah dan Nahdlatul Ulama menetapkan 1 Ramadan jatuh pada Minggu (3/4), berbeda dengan Muhammadiyah yang telah menetapkan hari pertama puasa pada Sabtu (2/4). Perbedaaan penetapan 1 Ramadan ini merupakan yang pertama dalam enam tahun terakhir.
Ketua Umum PBNU Yahya Staquf juga mengatakan 1 Ramadan jatuh pada hari Minggu (3/4). Keputusan ini diambil dari hasil pemantauan di 50 lokasi.
"Hasil pemantauan Lembaga Falakiyah PBNU, hilal tidak berhasil terlihat," kata Yahya dalam konferensi pers, Jumat (1/4).
Pemerintah juga menetapkan 1 Ramadan atau dimulainya puasa jatuh pada Minggu (3/4). Hal tersebut diputuskan setelah Kementerian Agama menggelar sidang isbat penentuan 1 Ramadan 1442 Hijriah pada Jumat (1/4). Kesepakatan awal Ramadan 1442 Hijriah berdasarkan perhitungan secara astronomi dan Rukyatul Hilal di 34 provinsi Indonesia. Hasilnya, 101 pos pemantau melaporkan hilal belum terlihat.
Penetapan 1 Ramadan oleh pemerintah dan PBNU berbeda dengan keyakinan Muhammadiyah. Muhammadiyah memiliki metode penetapan bulan yang berbeda dengan pemerintah dan Nadhatul Ulama, yakni mengunakan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sejak awal bulan lalu telah mengeluarkan maklumat yang menetapkan 1 Ramadan 1443 Hijiriah jatuh pada Sabtu (2/4). Muhammadiyah juga telah mengumumkan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Senin (2/5).
Meski menggunakan perhitungan yang berbeda, penetapan 1 Ramadan antara pemerintah dan Muhammadiyah selalu sama dalam tujuh tahun terakhir. Pada tahun lalu, baik pemerintah maupun Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadan jatuh pada 13 April dan 1 Syawah pada 13 Mei.
Berdasarkan catatan katadata.co.id, penetapan 1 Ramadan terakir kali berbeda antara Muhammadiyah dan Pemerintah pada 2014. Saat itu, Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan pada 28 Juni 2014, sedangkan pemerintah dan NU menetapkannya pada 29 Juni 2014. Meski demikian, pemerintah dan Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal pada tanggal yang sama yakni 28 Juli 2014.