Pemerintah mengizinkan masyarakat untuk mudik pada Idul Fitri tahun ini. Presiden Joko Widodo pun memperkirakan lebih dari 85 juta orang akan pulang kampung pada tahun ini.
Dari jumlah itu, sebanyak 14 juta orang berasal dari Jabodetabek. "Jumlah pemudik tahun ini diperkirakan sebanyak 85 juta orang," kata Jokowi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (6/4).
Sementara, jumlah orang yang menggunakan kendaraan pribadi sebanyak 47%. Ini artinya, ada sekitar 39,9 juta orang menggunakan kendaraannya untuk pulang ke kampung halaman.
Mantan Wali Kota Solo itu pun mengatakan pemerintah akan bekerja keras untuk memberikan pelayanan memadai saat mudik. "Agar para pemudik bisa menjalankan perjalanan dengan aman dan nyaman," ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Jokowi memutuskan cuti bersama Hari Raya Idulfitri akan jatuh pada tanggal 29 April hingga 6 Mei 2022. Sedangkan libur hari raya akan jatuh pada tanggal 2 dan 3 Mei.
"Cuti bersama bisa digunakan untuk bersilaturahmi bersama keluarga dan handai taulan," kata Jokowi dalam keterangan pers pada Rabu (6/4).
Namun Jokowi juga mengingatkan warga agar waspada lantaran pandemi belum usai. Oleh sebab itu masyarakat diminta tetap patuh protokol kesehatan. "Segera melengkapi vaksinasi booster dan harus tetap jaga protokol kesehatan," kata Jokowi.
Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Bakti Bawono Adisasmito juga mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Para pemudik yang bertanggung jawab akan memastikan mereka sehat dengan cara melakukan testing (meskipun sudah vaksin dosis lengkap dan booster) dan menjaga kesehatannya dengan disiplin menerapkan prokes,” ujar Wiku.