100.051 Jamaah RI Berangkat Haji Tahun Ini, Kloter Pertama 4 Juni

ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc.
Sejumlah jamaah calon haji dan umroh mengikuti pelatihan manasik di Al Mahmudah Manasik Haji Training Centre Setu, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (20/3/2022).
Penulis: Antara
20/4/2022, 11.34 WIB

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan kuota jamaah untuk Indonesia pada penyelenggaraan ibadah haji 1443 Hijriah/2022 Masehi sebanyak 100.051 orang. Kloter pertama jamaah haji tersebut akan berangkat mulai 4 Juni 2022

"Alhamdulillah atas ikhtiar dan doa kita semua, pada tahun ini kita akan memberangkatkan kembali jamaah haji dengan kuota 100.051 jamaah dan 1.901 petugas," ujar Yaqut dalam Peringatan Nuzulul Quran Tingkat Kenegaraan 1443 Hijriah yang diikuti dari Jakarta, Selasa (20/4).

Pemberangkatan jamaah haji Indonesia ini merupakan yang pertama kalinya sejak pandemi Covid-19. Dalam dua tahun terakhir, Indonesia tidak memberangkatkan jamaah  sehingga daftar panjang antrean haji Indonesia semakin panjang.

 Sebelumnya, Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mengatakan kuota haji tahun ini jumlahnya berkisar 48 persen dari kuota tahun 2019. Namun kuota haji Indonesia yang diberikan Pemerintah Arab Saudi itu merupakan yang terbanyak dibandingkan negara lain pada tahun ini.

"Ini patut kita syukuri walaupun memang ada pembatasan umur tapi itu bisa kita selesaikan dengan berkomunikasi secara baik-baik melalui Kanwil Kemenag seluruh Indonesia," ujar dia.

Yandri menuturkan total Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) pada 2022 mencapai Rp81 juta per orang, sedangkan BPIH yang disepakati untuk masing-masing calon jamaah haji sebesar Rp39,8 juta. Biaya tersebut naik dari rata-rata BPIH pada 2020 sebesar Rp35 juta per orang.

 Meski demikian, ia memastikan calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini atau yang mengalami tunda berangkat pada 2020 tidak akan dipungut biaya tambahan sama sekali. Oleh sebab itu, biaya yang dibebankan untuk calon jamaah haji di Indonesia, menurut Yandri, merupakan yang paling murah di dunia.

"Walaupun kami sudah ketok palu Rp39.800.000, tapi jamaah haji tidak akan setor tambahan biaya satu rupiah pun. Ini komitmen DPR dan pemerintah," katanya.

Pada 2019, jumlah jemaah haji yang diberangkatkan dari Indonesia mencapai 212.730 orang. Jumlah itu menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir.