Selain itu ia juga telah berpesan kepada Sekretaris Kompolnas Benny J. Mamoto untuk aktif membantu Polri mengusut kasus ini. "Agar perkara menjadi terang," katanya.
Sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) hingga keluarga Brigadir J mencium adanya kejanggalan dalam kasus tersebut. Bahkan keluarga Brigadir J mempertanyakan kondisi jari saudara mereka yang putus.
Namun polisi menjawab bahwa kondisi tersebut disebabkan tembakan Bharada E ke arah tangan Brigadir J. "Dia (Brigadir J) memegang pistol dengan kedua tangannya," kata Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Pol Budhi Herdu Susianto di Jakarta, Selasa (12/7).
Reporter: Antara