Kasus Covid-19 Bertambah 2.079, Kasus Aktif Terus Menurun

ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/foc.
Ilustrasi. Satgas Covid-19 mencatat, pasien sembuh pada Sabtu (17/9) bertambah 2.681 orang, sedangkan pasien meninggal bertambah 8 orang.
Penulis: Agustiyanti
17/9/2022, 18.54 WIB

Meski tren kasus menurun, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperingatkan,  bakal ada varian baru virus corona. Hal ini lantaran kasus Covid-19 di  Eropa, Amerika, hingga Jepang masih meningkat.

Ia pun memprediksi, ujian Covid-19 di Indonesia bisa terjadi pada enam bulan mendatang, yaitu pada Januari hingga Maret 2023. Namun, mutasi virus diperkirakan lebih lemah dari varian Omicron saat ini.

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO sebelumnya juga mengatakan, kondisi dunia tidak pernah sebaik saat ini untuk mengakhiri pandemi Covid-19. Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus  menyebut akhir dari pandemi Covid-19 sudah di depan mata. 

"Kami belum sampai di sana. Tetapi akhirnya sudah di depan mata," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada wartawan pada konferensi pers virtual.

Peluncuran vaksin dan terapi bagi pasien Covid-19 telah membantu membendung kematian dan rawat inap.  Adapun varian Omicron yang muncul akhir tahun lalu menyebabkan penyakit yang tidak terlalu parah. WHO melaporkan, kematian akibat Covid-19 pekan lalu adalah yang terendah sejak Maret 2020.

Halaman: