Contoh surat cuti melahirkan merupakan informasi yang bisa menjadi panduann dalam pembuatan surat untuk mengajukan izin cuti, terutama untuk karyawan perempuan yang mendekati hari proses melahirkan.
Seorang karyawan perempuan memiliki hak cuti yang dapat ditebus jika diperlukan. Ini karena karyawan perempuan yang telah menikah, membutuhkan cuti setelah mengalami persalinan.
Pengambilan cuti melahirkan sudah diatur oleh negara melalui Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (UU Ketenagakerjaan). Berdasarkan Pasal 82 Ayat (1) UU Ketenagakerjaan, cuti hamil diberikan kepada pekerja perempuan 1,5 bulan sebelum melahirkan dan 1,5 bulan setelah melahirkan.
Perusahaan biasanya telah menyediakan format untuk pengambilan cuti hamil. Namun, ada juga perusahaan yang mengharuskan karyawan mengirimkan surat sendiri.
Lalu bagaimana format dan contoh surat cuti yang benar? Berikut ini, adalah ulasan mengenai format dan contoh surat cuti melahirkan.
Komponen Surat Cuti Melahirkan
Sebelum membuat surat cuti melahirkan yang benar, Anda harus mengetahui format dalam pembuatan surat cuti. Ada beberapa informasi penting, terkait komponen yang harus dicantumkan. Berikut komponen yang membentuk surat cuti melahirkan, dilansir dari talenta.co.
1. Kop Surat
Dalam pembuatan surat cuti melahirkan biasanya ada kop surat, ini menjadi bukti surat yang dibuat telah diketahui oleh perusahaan/kantor. Adanya kop surat menunjukkan bahwa surat cuti tersebut merupakan surat resmi dan bukan surat pribadi.
2. Tempat dan Tanggal
Pada bagian atas surat, penulisan tempat dan tanggal menjadi komponen penting yang harus diperhatikan. Informasi ini diperlukan untuk mengetahui kapan dan dari mana surat tersebut dibuat oleh pengirim.
3. Nomor Surat
Selanjutnya tuliskan nomor surat, perihal berupa surat cuti melahirkan dan lampiran seperti surat keterangan dari bidan/dokter kandungan yang biasanya berisi informasi mengenai kesehatan ibu dan asumsi tanggal kelahiran yang akan terjadi.
4. Nama dan Alamat Tujuan
Identitas penerima surat perlu disertakan untuk mengetahui kepada siapa surat cuti melahirkan ditujukan. Biasanya berisi nama dan alamat penerima surat, yaitu pimpinan atau atasan di perusahaan tempat Anda bekerja.
5. Isi Surat
Setelah itu tuliskan salam dan kalimat pembuka surat. Kemudian cantumkan nama beserta jabatan, dan durasi berapa lama Anda akan mengambil cuti. Tuliskan tanggal dari mulainya cuti hingga tanggal mulai bekerja kembali di kantor. Tambahkan ucapkan terima kasih dan salam penutup.
6. Nama Lengkap dan Tanda Tangan
Lalu yang terakhir merupakan bagian surat yang tidak boleh dilewatkan. Di bagian akhir surat cuti melahirkan tersebut, sertakan nama lengkap dan tanda tangan Anda sebagai bukti surat sah secara hukum.
Contoh Surat Cuti Melahirkan Yang Benar
Apabila perusahaan atau kantor tempat Anda bekerja tidak menyediakan surat khusus untuk pengambilan cuti, maka Anda bisa membuatnya sendiri dengan memperhatikan format contoh surat cuti melahirkan yang dirangkum dari ekrut.com berikut ini:
1. Surat Cuti Melahirkan untuk PNS
Garut, 20 September 2022
No : 07/SE/2022
Perihal : Permohonan Izin Cuti Melahirkan
Lampiran : 1 Lembar
Yth. Bapak Rahmat
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Garut
Garut
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Nasyira
NIP : 00970 87651 567666
Pangkat/Gol : Penata Muda/III B
Jabatan : Staf Keuangan
Unit Kerja : Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Garut
Dengan ini saya bermaksud ingin mengajukan permohonan cuti melahirkan selama tiga bulan, terhitung mulai tanggal 30 September 2022 hingga 30 Desember 2022. Bersama surat ini, saya lampirkan surat keterangan yang telah dibuat oleh dokter.
Demikian surat permohonan izin cuti saya ajukan, atas perhatian dan izin yang Bapak berikan, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Nasyira
2. Surat Cuti Melahirkan Karyawan Swasta
Magelang, 20 Oktober 2022
Perihal : Surat permohonan cuti melahirkan
Lampiran : 1 lembar surat keterangan dokter
Yth. Ibu Syifa
Kepala HRD PT Makmur
Magelang
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Namira
Jabatan : Staf Marketing
Alamat : Jln. Pemuda No. 151, Magelang
Bersama surat ini saya mengajukan permohonan cuti melahirkan selama 3 bulan, mulai tanggal 1 Januari 2022 sampai 31 Maret 2022. Saya akan kembali masuk kerja pada tanggal 1 April 2022. Berikut saya lampirkan surat keterangan dari dokter.
Demikian surat permohonan ini saya sampaikan. Atas kebijaksanaannya, saya mengucapkan terima kasih.
Magelang, 20 Desember 2022.
Hormat saya,
Namira
3. Surat Cuti Melahirkan untuk Guru
Purwakarta, 5 Juni 2022
Perihal : Surat Permohonan Cuti Melahirkan
Lampiran : 1 lembar
Yth. Bapak Ibnu
Kepala Sekolah SMPN 3 Purwakarta
Purwakarta
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Putri Sarah, S.Pd.
NIP : 2345675698
Pangkat/Gol : Penata Muda/III B
Jabatan : Guru IPS
Unit Kerja : SMPN 3 Purwakarta
Alamat : Jln. Jend. A. Yani No 100 Purwakarta
Dengan ini bermaksud mengajukan permohonan cuti melahirkan selama 3 bulan, terhitung mulai tanggal 10 Juli sampai 10 Oktober 2022. Berikut saya lampirkan surat keterangan prakiraan melahirkan dari dokter kandungan.
Demikian surat permohonan cuti ini saya sampaikan. Atas perhatiannya, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Putri Sarah, S.Pd.
Contoh surat cuti melahirkan di atas bisa digunakan untuk pembuatan surat. Isi surat tersebut masih bisa disesuaikan berdasarkan informasi yang akan dituliskan.