Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan keuangan sebesar Rp 33,9 miliar kepada sembilan partai politik yang memiliki kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jateng. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendapat porsi terbanyak, yakni mencapai Rp 11,8 miliar.
Penandatanganan serah terima bantuan keuangan partai politik itu dilakukan Ganjar Pranowo bersama perwakilan dari sembilan partai politik di Semarang, Kamis (4/5).
Sembilan partai politik itu antara lain, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat.
Ganjar menjelaskan, bantuan keuangan partai politik tersebut diberikan sesuai dengan ketentuan undang-undang dan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng Tahun 2023.
Masing-masing parpol mendapatkan bantuan keuangan Rp2.000 per suara sah hasil perolehan suara Pemilu 2019, dan nilai tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya hanya Rp1.200 per suara.
“Tentu saja ada kewajiban undang-undang kita untuk memberikan bantuan kepada partai politik. Kalau kemarin kan besarannya Rp1.200 per suara, sekarang naik menjadi Rp2.000," katanya usai penandatanganan serah terima bantuan keuangan Parpol seperti dikutip Antara, Kamis (4/5).
Orang nomor satu di Jateng itu berharap bantuan keuangan tersebut dapat digunakan dengan optimal.
Ganjar menilai jumlah dana tersebut tidak banyak untuk sebuah fungsi kepartaian yang harus melakukan pendidikan politik, agregasi politik, dan menciptakan keseimbangan di masyarakat serta partisipasi di pemerintahan.
“Fungsi ini sungguh-sungguh tidak mudah, namun saya yakin dan paham betul bahwa teman-teman dari partai politik akan bisa menggunakan dengan baik. Beberapa di antaranya karena sudah punya pengalaman pengeluaran yang bagus," ujarnya.
Ganjar berpesan kepada partai politik yang menerima dana tersebut agar memperhatikan masalah tata kelola keuangan partai politik. Hal itu mencakup transparansi dan akuntabilitas penggunaannya. Dengan demikian, ketika audit dilakukan, semua partai politik berada pada posisi yang tidak menyalahi aturan.
Jumlah bantuan yang diterima oleh sembilan parpol di Jateng antara lain:
- PDI Perjuangan menerima bantuan keuangan sebesar Rp11,8 miliar
- PKB Rp 5,4 miliar
- Partai Golkar Rp3,4 miliar
- Partai Gerindra Rp3,2 miliar
- PKS Rp2,4 miliar
- PPP Rp2,2 miliar
- Partai Demokrat Rp1,9 miliar.
- PAN Rp1,7 miliar
- Partai NasDem Rp1,6 miliar