Top News: Harga Pangan Global Melonjak, Proyeksi IHSG Menguat

Organisasi Pangan dan Pertanian di bawah PBB (FAO) melaporkan adanya kenaikan harga pangan secara global. Kenaikan ini menjadi yang pertama kalinya terjadi pada tahun ini.

Pada laporan tersebut, FAO mengungkapkan kenaikan masih 20% lebih rendah dari rekor tertinggi yang terjadi Maret 2022 ketika Rusia menginvasi Ukraina.

Berita mengenai kenaikan harga pangan secara global ini menjadi artikel terpopuler atau Top News Katadata.co.id pada akhir pekan. Simak juga informasi penting lainnya seperti imbauan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kepada dokter yang akan menggelar demonstrasi.

Berikut Top News Katadata.co.id:

1. Ekonomi Meningkat, Harga Pangan Global Naik pada April 2023

FAO melaporkan kenaikan harga pangan global untuk pertama kalinya dalam setahun, pada April 2023. Meski demikian, harga-harga masih 20% lebih rendah dari rekor tertinggi pada Maret 2022, setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Indeks harga FAO, yang melacak komoditas makanan paling banyak diperdagangkan secara global, rata-rata mencapai 127,2 poin pada April, naik dari 126,5 pada bulan sebelumnya.

“Kenaikan indeks harga April mencerminkan harga yang lebih tinggi untuk gula, daging, dan beras, yang mengimbangi penurunan indeks harga sereal, susu, dan minyak sayur,” kata FAO seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (6/5).

Kepala ekonom FAO Maximo Torero mengatakan bahwa saat ekonomi pulih dari perlambatan yang signifikan, permintaan akan meningkat. “Ini memberikan tekanan ke atas pada harga pangan,” ujarnya.

2. Kemenkes Minta Dokter Tak Tinggalkan Pasien untuk Demo RUU Kesehatan

Kementerian Kesehatan meminta para dokter dan seluruh tenaga kesehatan, agar tidak meninggalkan layanan terhadap pasien. Imbauan tersebut keluar sehubungan dengan rencana demonstrasi damai pada Senin (8/5) untuk menolak pembahasan Rancangan Undang-undang Kesehatan.

Terdapat lima organisasi profesi di sektor kesehatan, yang memprakarsai demonstrasi tersebut, yaitu Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI).

Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, mengatakan menyuarakan pendapat merupakan hal yang biasa. Namun ia mengingatkan, bahwa partisipasi tenaga kesehatan dalam demonstrasi yang disertai rencana mogok massal dalam melayani pasien, dapat mengorbankan kepentingan masyarakat lebih luas.

3. Kapal Penyeberangan Merak–Bakauheni Terbakar, Api Dari Truk di Kapal

Sebuah kapal penyeberangan Pelabuhan Merak, Banten - Bakauheni, Lampung, Sabtu (6/5), pukul 15.20 WIB terbakar dan sedang dievakuasi tim Basarnas Banten.

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi bahwa kebakaran dialami Kapal Motor Penumpang (KMP) Royce 1 milik PT DLB.

Laporan menyebutkan kebakaran bermula dari sebuah truk di dalam kapal tersebut. “Kami tengah melakukan evakuasi kecelakaan Kapal. KMP Royce 1 yang terbakar di Alur Penyebrangan Merak – Bakauheuni,” kata Kasi Operasi Basarnas Banten Heru di Merak, Banten.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan kapal terbakar sebelum melintasi Pulau Tempurung Merak. ”Api telah berhasil dipadamkan oleh tim gabungan sekitar pukul 15.45 WIB. Rencananya kapal akan disandarkan dan dievakuasi di Pelabuhan Merak,” ujarnya.

4. Perusahaan Warren Buffett Cetak Laba Rp 521 T, Kas Hampir Rp 2.000 T

Laba perusahaan investasi yang dikendalikan Warren Buffett melonjak menjadi US$ 35,5 miliar atau setara Rp 521,6 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Kinerja tersebut mencerminkan hasil investasi perusahaan pada saham Apple Inc. Pendapatan investasi yang lebih tinggi dan memantulnya kinerja perusahaan mobil Geico juga mendukung performa itu.

Berkshire juga mempercepat pembelian kembali sahamnya, sebesar US$4,4 miliar, sambil memangkas investasinya di saham lain seperti Chevron Corp CVX.N.

Hasil kinerja ini dirilis menjelang rapat pemegang saham tahunan Berkshire di Omaha.

5. IHSG Diproyeksi Menguat, Tiga Saham Ini Bisa Bawa Cuan di Pekan Depan

Untuk pekan depan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan kembali mengalami penguatan terbatas. Hal tersebut didorong beberapa data ekonomi domestik yang menggambarkan bahwa fundamental ekonomi nasional masih tumbuh solid.

Di antaranya adalah PMI Manufaktur Indonesia yang masih tercatat dalam level ekspansif 52,7. Akselerasi produksi ditopang oleh solidnya permintaan dalam negeri di tengah menurunnya kinerja ekspor akibat potensi perlambatan ekonomi global.

Indeks Harga Konsumen (IHK) pada periode April 2023 juga terjaga pada level 0,33% secara bulanan, atau 4,33% secara tahunan dengan inflasi inti di level 2,83% secara tahunan.

Inflasi masih berada dalam kisaran target Bank Indonesia yakni dalam rentang 3% plus minus 1%. Selain itu, Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia periode kuartal I 2023 tercatat tumbuh 5,03% secara tahunan, mencapai Rp 5.071,7 triliun, dampak dari konsumsi masyarakat yang cukup tinggi.