Turis Rusia Paling Betah, Rata-rata Menginap 46 Hari saat ke Indonesia

ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/foc.
Sejumlah turis asing mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm di Kuta Utara, Badung, Bali, Senin (29/5/2023).
Penulis: Agustiyanti
3/9/2023, 21.02 WIB

Badan Pusat Statistik mencatat, rata-rata turis asing yang meninggalkan Indonesia pada Juli 2023 menginap selama 8,24 hari. Wisatawan asal Rusia tercatat paling lama tinggal saat berkunjung, yakni mencapai 46 hari. 

Berdasarkan laporan BPS, wisatawan berkebangsaan Hong Kong mencatakan lama tinggal paling singkat saat berkunjung ke Indonesia yakni 2,12 hari. Sementara berdasarkan kelompok kebangsaannya, turis ASEAN memiliki rata-rata lama tinggal paling singkat yakni 3,4 hari, berkebalikan dengan turis Eropa yang menghabiskan rata-rata 14,75 hari di Indonesia. 

Adapun kunjungan turis asing pada Juli mencapai 1,12 juta kunjungan. Jumlah ini naik dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 1,06 juta kunjungan turis asing maupun periode yang sama tahun lalu sebanyak 645 ribu kunjungan. Kunjungan turis asing pada Juli juga paling banyak melalui Bandara Ngurah Rai dan Soekarno Hatta.

“Dua-duanya terdapat peningkatan. Melalui pintu utama naik 6,42% dan melalui pintu perbatasan naik 1,20%,” ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini dalam konferensi pers akhir pekan lalu.

Adapun berdasarkan asalnya, menurut dia, turis asing yang paling berkunjung ke Indonesia pada Juli 2023 berasal dari Malaysia sebanyak 156 ribu, Australia sebanyak 143,1 ribu, dan Singapura 109,9 ribu. Sementara kunjungan turis asal Rusia hanya mencapai 11 ribu.

Halaman: