Top News: Elektabilitas Capres Jelang Debat, Tiket Whoosh Turun Harga

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Capres Anies Baswedan (kanan), Prabowo Subianto (kiri), dan Ganjar Pranowo dalam debat ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024).
31/1/2024, 05.40 WIB

Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhir pekan ini akan menggelar debat kelima untuk para calon presiden (capres). Forum ini akan menjadi ajang debat terakhir bagi Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, untuk meraih elektabilitas.

Sejauh ini, elektabilitas tiga pasangan capres - cawapres menjelang debat kelima masih dinamis. Berdasarkan survei terbaru dari sejumlah lembaga, tren suara para capres umumnya belum ada yang melebihi 50%.

Hasil survei capres terbaru dari 10 lembaga merupakan salah satu artikel terpopuler, dan menjadi bagian dari Top News Katadata.co.id. Selain hasil survei, simak juga saham rekomendasi untuk mendapatkan dividen jumbo, serta startup pinjol Investree yang kena sanksi OJK.

Berikut Top News Katadata.co.id:

1. 10 Hasil Survei Capres Terbaru Jelang Debat, Begini Peta Elektabilitas

Elektabilitas tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) menjelang debat kelima pemilihan presiden 2024 masih dinamis. Berdasarkan survei terbaru yang dirilis sejumlah lembaga tren suara para capres belum ada yang menyentuh angka 50%.

Adapaun Komisi Pemilihan Umum kembali menggelar debat kelima putaran pemilihan presiden (pilpres) pada Minggu (4/2). Forum ini akan menjadi pertemuan terakhir pala calon presiden dalam debat yang digelar KPU menjelang pelaksanaan pilpres.

Pada debat kelima tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo akan beradu gagasan.

Adapun tema yang diangkat adalah persoalan kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, kesehatan, sumber daya manusia, teknologi informasi, dan inklusi.

Ketua KPU Hasyim Asy’ari menyampaikan aturan teknis dan format debat kelima Pilpres 2024 masih sama seperti debat-debat sebelumnya. Hasyim menjelaskan, bahwa KPU telah mengevaluasi penyelenggaraan debat keempat antara tiga calon wakil presiden yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD yang berlangsung pada tanggal 21 Januari 2024.

2. Tiket Kereta Cepat Whoosh Turun Harga Mulai Februari, Begini Cara Beli

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menerapkan skema baru dalam penentuan harga tiket kereta api cepat Whoosh. General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan penetapan disesuaikan dengan tarif dinamis atau skema “dynamic pricing” dan berlaku mulai keberangkatan 3 Februari 2024.

Eva mengatakan skema tarif dinamis ini memungkinkan penumpang mendapatkan tiket Kereta Cepat Whoosh dengan harga yang lebih hemat. Fleksibilitas harga bisa didapat calon pengguna bila melakukan perjalanan di waktu tertentu.

“Dalam skema baru ini dimungkinkan dalam satu hari terdapat beberapa tarif yang berbeda untuk perjalanan Whoosh," kata Eva seperti dikutip Selasa (30/1).

Eva menjelaskan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi penentuan tarif dinamis di antaranya jam sibuk atau jam non sibuk, momen liburan atau non liburan hingga pada hari kerja ataupun akhir pekan.

Pada jam sibuk KCIC akan menawarkan tarif yang lebih tinggi. Sebaliknya pada di luar jam sibuk akan ditawarkan tarif yang lebih murah.

3. Mau Dividen Jumbo, 20 Saham Ini Masuk Rekomendasi

Bursa Efek Indonesia atau BEI mengubah formasi emiten-emiten yang masuk ke dalam indeks IDX High Dividend 20 atau IDX HIDEV20. IDX High Dividend 20 merupakan indeks dengan perusahaan yang memberikan dividen terbesar atau jumbo.

Merujuk pada data otoritas bursa, terdapat tujuh perusahaan yang tersingkir dari indeks tersebut. Seperti misalnya PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR), PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).

Di sisi lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) hingga saham milik Prajogo Pangestu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) masuk ke dalam jajaran indeks IDX High Dividend 20.

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jeffrey Hendrik, mengatakan kriteria saham masuk dalam indeks IDX High Dividend 20 merupakan dividend yield atau hasil dividen dalam tiga tahun terakhir. Serta nilai perdagangan di pasar reguler selama 3, 6, dan 12 bulan terakhir.

"Berdasarkan kriteria tersebut BSSR tidak masuk dalam top 20 konstituen indeks. Sementara untuk TPIA, UNVR dan saham yang baru masuk ada dalam top 20 sehingga masuk dalam indeks," kata Jeffrey kepada wartawan, Selasa (30/1).

4. Tambang Nikel Rusak Ratusan Ribu Hektare Lahan Hutan di Halmahera

Tambang nikel telah mengakibatkan deforestasi hutan yang tak terkendali. Setidaknya 161 ribu hektare hutan rusak akibat penambangan nikel untuk hilirisasi.

Hal itu terungkap dalam kajian Forum Studi Halmahera atau Foshal Maluku Utara, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Maluku Utara, Trend Asia, dan YLBHI.

Data analisis spasial Global Forest Watch menunjukkan sejak 2001 hingga 2022, Halmahera Tengah kehilangan sudah 26.1 ribu hektar tutupan pohon. Angka tersebut setara dengan penurunan 12 persen tutupan pohon sejak 2000, dan setara dengan 20.9 Megaton (Mt) emisi ekuivalen karbon dioksida (CO2e).

Sementara untuk di Halmahera Timur, telah kehilangan 56.3 ribu hektar tutupan pohon sejak 2001 hingga 2022. Angka tersebut setara dengan penurunan 8.9 persen tutupan pohon sejak 2000, dan setara dengan 44.5 Megaton (Mt) emisi ekuivalen karbon dioksida (CO2e).

Begiu pula di Halmahera Selatan sudah kehilangan 79.0 ribu hektar tutupan pohon sejak 2001 hingga 2022. Angka tersebut setara dengan penurunan 9.9 persen tutupan pohon sejak tahun 2000, dan setara dengan 62.9 Megaton (Mt) emisi ekuivalen karbon dioksida (CO2e).

5. Pinjol Investree Kena Sanksi OJK, CEO Dikabarkan Mengundurkan Diri

CEO Investree Adrian Gunadi dikabarkan mengajukan pengunduran diri kepada dewan direksi. Startup fintech lending atau pinjol ini tengah mendapatkan sanksi OJK alias Otoritas Jasa Keuangan.

“Salah satu pendiri sekaligus CEO Investree Adrian Gunadi mengajukan pengunduran diri kepada dewan direksi, di tengah tuduhan pelanggaran dan tantangan lain yang dihadapi perusahaan,” demikian dikutip Deal Street Asia, Selasa (30/1).

Katadata.co.id mengonfirmasi kabar tersebut kepada Adrian Gunadi dan Investree. Namun belum ada tanggapan.

Startup pinjol Investree sempat dikabarkan akan menutup operasional. Pengguna Twitter atau X dengan nama akun @sicupuh mempertanyakan kebenaran isu penutupan Investree dari seorang anonim di website komunitas startup murzfeed.com.

Ia juga membagikan tangkapan layar atau screenshot terkait hal itu dan kabar bahwa pinjol Investree menunda pembayaran gaji karyawan.