Atasi Ketimpangan Gender, RK Berencana Buat Sekolah Perempuan Tingkat RW

Fauza Syahputra|Katadata
Cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (kanan) menyampaikan pemaparan saat debat perdana Pilkada Jakarta 2024 di grand ballroom JIExpo Convention Centre and Theatre, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). D
Penulis: Ade Rosman
Editor: Ameidyo Daud Nasution
6/10/2024, 22.18 WIB

Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil berpandangan ketimpangan gender di lingkungan pekerjaan dan pendidikan karena masalah pendidikan. Oleh sebab itu, ia berencana membuat program sekolah perempuan. 

Mantan gubernur Jawa Barat itu Kota itu berpandangan, pada umumnya kota hanya aman bagi lelaki dewasa tidak aman untuk perempuan, dan belum aman untuk anak-anak, serta belum nyaman untuk lansia, kemudian tidak nyaman untuk disabilitas.

"Kami ada program sekolah perempuan buat anak-anak ibu-ibu, sekolahnya di balai RW," kata RK dalam debat Pilkada Jakarta di JIExpor, Jakarta, Minggu (26/10).

Ridwan mengatakan, kurikulum yang akan diterapkan berkaitan dengan ekonomi keluarga, keharmonisan keluarga dan lain sebagainya. Hal tersebut akan dikombinasikan dengan kemudahan berusaha. 

"Saya kira akan meningkatkan kualitas indeks sehingga ketimpangan gender bisa kita selesaikan," kata dia.

Sedangkan calon Gubernur Jakarta nomor urut 02 Pramono Anung mengatakan dirinya akan menyiapkan kantor kecamatan sebagai balai latihan kerja. Balai ini akan fokus menciptakan keahlian kerja, termasuk untuk wanita.

"Kami akan bikin job fair setiap tiga bulan di kecamatan," katanya.

Adapun, calon Gubernur Jakarta nomor urut 02 Dharma Pongrekun mengatakan kunci kesetaraan adalah keadilan. Oleh sebab itu, ia berjanji akan membuat Dinas Ketenagakerjaan Jakarta transparan terutama soal peluang kerja.

"Mari kita menjaga adab supaya dapat bersikap adil," katanya.

Reporter: Ade Rosman