KPK Ungkap Percakapan Immanuel Ebenezer untuk Dapat Ducati dalam Kasus Kemnaker

Katadata/Fauza Syahputra
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer (kanan) bersama sejumlah tersangka lainnya berjalan menuju ruang konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (22/8/2025).
24/8/2025, 08.45 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan percakapan mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer untuk mendapatkan sepeda motor dalam kasus izin keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Kementerian ketenagakerjaan.

Noel, panggilan Emmanuel, mendapatkan satu unit motor setelah bertanya kepada Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker Irvian Bobby Mahendro.

"IEG (Noel) bicara ke IBM (Irvian):'saya tahu kamu main motor besar. Kalau untuk saya (IEG), cocoknya motor apa?' ” kata Ketua KPK Setyo Budiyanto di Jakarta, Sabtu (23/8) dikutip dari Antara.

Setyo mengatakan pembicaraan Noel dengan Irvian diduga berkaitan pengurusan izin K3 di Kemnaker. Setelah pembicaraan, Irvian lalu membelikan Noel sepeda motor besar itu.

"IBM membelikan dan kirim ke rumahnya IEG, satu Ducati," kata Setyo.

Setyo juga mengatakan pembelian motor Ducati dilakukan tanpa adanya surat. Ia menduga cara tersebut dilakukan dengan tujuan menyembunyikan transaksi.

KPK telah menetapkan Noel bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka dugaan pemerasan sertifikat K3. Noel diduga menerima uang Rp 3 miliar serta satu sepeda motor Ducati.

Presiden Prabowo Subianto juga telah mencopot Noel dari posisinya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan. Namun, Noel berharap Prabowo mau memberikan pengampunan.

"Semoga saya mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo," kata Noel sambil masuk mobil tahanan di Gedung KPK, Jumat (22/8).

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

Reporter: Antara