CEO Boeing Rilis Video Keamanan dan Perbaikan Pesawat 737 MAX 8

Elesi/123RF.com
Boeing menyatakan segera merilis perbaikan software dan pelatihan untuk pilot terkait isu keamanan pasca-kecelakaan Lion Air 610.
Penulis: Hari Widowati
19/3/2019, 09.50 WIB

Isu keamanan pesawat Boeing 737 MAX menjadi sorotan dunia pasca-kecelakaan Ethiopian Airlines. Untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat dan dunia penerbangan terhadap Boeing, produsen pesawat tersebut merilis video dari Presiden dan Chief Executive Officer (CEO) Boeing Dennis Muilenburg.

Dalam video berdurasi 3 menit 8 detik itu, Muilenburg menyatakan tragedi kecelakaan Ethiopian Airlines 302 dan Lion Air 610 memengaruhi masyarakat di seluruh dunia. "Keamanan adalah inti dari apa yang kami lakukan di Boeing, memastikan keamanan dan perjalanan yang dapat diandalkan dengan pesawat kami adalah nilai yang kami jaga dan komitmen absolut kami pada semua orang," ujar Muilenburg, dalam video yang diunggah di situs Boeing.com.

Boeing bekerja sama dengan konsumen maskapai penerbangan, regulator internasional, dan otoritas pemerintah yang tengah menginvestigasi kecelakaan pesawat Boeing 737 MAX. Berdasarkan fakta-fakta yang muncul dari kecelakaan Lion Air 610 dan Ethiopian Airlines 302, Boeing mengambil langkah-langkah untuk memastikan keamanan 737 MAX. "Kami juga memahami dan menyesalkan kesulitan yang dihadapi para penumpang akibat larangan terbang terhadap pesawat Boeing 737 MAX," kata Muilenburg.

Boeing mengklaim banyak kemajuan yang dicapai perusahaan. Produsen pesawat itu juga mempelajari hasil investigasi terhadap rekaman suara di kokpit dan data penerbangan pesawat Ethiopian Airlines. Tim teknis yang dikirimkan Boeing bekerja sama dengan para investigator. "Biro Investigasi Kecelakaan Etiopia akan menentukan kapan dan bagaimana detail mengenai investigasi akan diumumkan," ujarnya.

(Baca: Ikuti Otoritas AS, Boeing Larang Terbang 371 Pesawat 737 Max)

Boeing Segera Merilis Perbaikan Software 737 MAX 

Muilenburg menyebut Boeing telah menjalankan bisnis keamanan penerbangan lebih dari 100 tahun. Oleh karena itu, perusahaan akan terus menyediakan produk terbaik, pelatihan, dan dukungan untuk pilot dan kru maskapai penerbangan global. Hal ini merupakan komitmen Boeing untuk membuat pesawat yang lebih aman.

"Dalam waktu dekat kami akan merilis perbaikan software dan pelatihan pilot untuk 737 MAX untuk menghadapi kekhawatiran yang muncul pasca-kecelakaan Lion Air 610," kata Muilenburg. Pihaknya bekerja sama dengan Federal Aviation Administration (FAA), Kementerian Perhubungan, dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terkait isu keamanan 737 MAX sejak kecelakaan Lion Air terjadi Oktober lalu.

Boeing berjanji akan mendedikasikan seluruh timnya untuk memastikan kualitas dan keamanan pesawat yang didesainnya. Muilenburg yang telah berkarir di Boeing lebih dari tiga dekade, memastikan komitmen tersebut terjaga. Belum lama ini, dia meninjau pabrik 737 MAX di Renton, Washington. "Pentingnya kerja kami menuntut integritas dan kesempurnaan, itulah yang terlihat di tim kami dan kami tidak akan berhenti untuk mengejar hal tersebut," tutur Muilenburg.

(Baca: Harga Saham Turun 11%, Nilai Pasar Boeing Sudah Tergerus Rp403 Triliun)