Bukalapak Gaet Mantan Menristek dan Yenny Wahid Jadi Komisaris

Bukalapak
Komisaris Yenny Wahid, Komisaris Utama Bambang Brodjonegoro, dan CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin dalam acara RUPS Bukalapak, Jumat (30/04/2021)
Penulis: Desy Setyowati
30/4/2021, 20.29 WIB

Startup e-commerce, Bukalapak mengumumkan pengangkatan mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro sebagai komisaris utama. Unicorn Tanah Air ini juga mengangkat Yenny Wahid sebagai komisaris.

Hal itu berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dihadiri oleh jajaran direksi dan pemegang saham, pada hari ini. Bambang mengatakan bahwa inovasi dan teknologi menjadi hal krusial yang harus diadopsi agar UMKM berkembang.

“Menjadi bagian dari keluarga besar Bukalapak, yang berfokus menciptakan akses pasar berbasis teknologi, diharapkan memberikan dampak lebih besar pada adopsi teknologi serta inovasi yang mengarah pada transformasi digital dan penguatan UMKM,” kata Bambang dalam siaran pers, Jumat (30/4).

Sedangkan Yenny Wahid menyampaikan, Bukalapak menciptakan wadah pasar strategis bagi UMKM untuk terus berkembang. “Dengan bergabung bersama Bukalapak, diharapkan dapat membentuk sinergis yang melahirkan lebih banyak peluang usaha untuk membantu UMKM dan mendukung pemulihan ekonomi nasional,” ujar dia.

Pada kesempatan itu, CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin memaparkan kinerja sepanjang tahun lalu. Perusahaan mencatatkan peningkatan empat juta pelapak dan mitra.

Halaman: