OVO bekerja sama dengan Adira Finance dalam menyediakan layanan pinjaman online atau pinjol dengan jaminan. Startup teknologi finansial (fintech) juga menghadirkan kredit kendaraan bermotor.
Adira Finance merupakan bagian dari Bank Danamon dan grup finansial global MUFG. “Kami berkomitmen memberikan solusi keuangan kepada para pelanggan pada setiap siklus kehidupan melalui sinergi dengan ekosistem,” ujar Head of Digital Business Partnership Adira Finance Gita Amanda Wibawa Bhakti dalam keterangan pers, Selasa (8/2).
Perusahaan bekerja sama dengan OVO karena transaksi digital berkembang pesat di Indonesia. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), rata-rata transaksi digital di Tanah Air Rp 22,7 triliun per bulan pada tahun lalu.
Rekor transaksi terjadi pada Juli 2021 yakni Rp 25,4 triliun. Melihat perkembangan ini, Adira Finance berkolaborasi dengan OVO.
Head of Corporate Communication OVO Harumi Supit menambahkan, kolaborasi itu sejalan dengan strategi ekosistem terbuka. “Kami senantiasa berkolaborasi dengan beragam lini industri, termasuk perusahaan pembiayaan seperti Adira Finance,” kata dia.
Startup itu optimistis, kerja sama dengan Adira Finance akan memperluas kesempatan mendapatkan pengguna baru, terutama dalam hal layanan keuangan, khususnya pembiayaan.
Dalam kolaborasi itu, Adira Finance menyediakan pembiayaan untuk produk otomotif khususnya motor. Selain itu, menghadirkan fasilitas dana multiguna kepada pelanggan OVO yang membutuhkan dana tunai dengan menjaminkan bukti kepemilikan kendaraan bermotor (BPKB) motor atau mobil.
Dana tunai dari layanan pinjaman online itu bisa digunakan untuk beragam keperluan, seperti biaya menikah, renovasi rumah, pendidikan, atau kebutuhan produktif seperti modal usaha.