Saingi Samsung dan Huawei, Google Luncurkan Ponsel Lipat Tahun Ini

Instagram/@googlepixel
Ilustrasi Pixel 5 milik Google
21/9/2021, 11.37 WIB

Google dikabarkan akan meluncurkan ponsel lipat (fold) pertama tahun ini. Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) ini bakal bersaing dengan Samsung dan Huawei.

Pembocor soal ponsel pintar (smartphone) Evan Blass mengatakan, Google sebenarnya telah mengerjakan ponsel lipat selama lebih dari dua tahun. Namun baru akan diluncurkan tahun ini.

Google akan membawa teknologi ponsel lipat itu ke dalam merek ponselnya, Pixel. "Ponsel Pixel Fold akan datang," kata Evan dikutip dari Gizmochina, Senin (20/9).

Namun, belum jelas nama yang akan disematkan pada ponsel lipat itu. Hanya saja, menurut Evan, Google memberi kode pada ponsel lipat itu bernama ‘passport’.

Evan memperkirakan, Google akan meluncurkan Pixel Fold berbarengan dengan peluncuran seri Pixel 6 pada Oktober. Sedangkan penjualan dimulai pada 28 Oktober.  

Informasi dari Evan sejalan dengan laporan sebelumnya yang datang dari Direktur Senior Display Supply Chain Consultants (DSCC) David Naranjo.

Berdasarkan cetak biru Google Pixel Fold yang bocor, Google akan membuat ponsel lipat dengan desain mirip seri Samsung Galaxy Fold. David menyampaikan, desainnya menunjukkan tampilan lipat luar dengan engsel silinder di tengah.

Google juga akan menggunakan layar LTPO OLED pada ponsel lipat itu. Smartphone ini juga memiliki pengaturan kamera di bawah layar.

Jika benar diluncurkan tahun ini, Google akan bersaing dengan produsen ponsel lipat sebelumnya seperti Samsung dan Huawei.

Xiaomi juga telah meluncurkan ponsel lipat di pasar Cina tahun ini. OPPO dan Vivo dikabarkan bakal merilis gawai sejenis.

Bahkan, perusahaan yang terkenal sebagai produsen kamera, Fujifilm berencana menggarap ponsel lipat. LetsGoDigital menemukan informasi pengajuan paten Fujifilm terkait ponsel lipat ini kepada otoritas di AS.

"Fujifilm tampaknya sedang mengembangkan smartphone sendiri, yang menampilkan layar yang dapat dilipat," demikian isi laporan dikutip dari Gizmochina, pekan lalu (16/9).

Awalnya, produsen smartphone asal Cina, FlexPai yang menggunakan teknologi layar lipat pada November 2018. Ponsel lipat pertama ini mengusung desain horizontal yang bisa dilipat keluar dan ke dalam.

Kemudian Samsung meluncurkan ponsel lipat pertama pada September 2019. Di pasar Indonesia, Galaxy Z Fold meluncur pada Desember 2019 seharga Rp 30 juta.

Samsung memiliki pangsa pasar dominan pada penjualan ponsel lipat. Berdasarkan data DSCC, Samsung memegang pangsa pasar lebih dari 90% selama 2020.

Selain karena teknologi yang tergolong baru, potensi pasar ponsel lipat juga besar.
Berdasarkan data Statista, penjualan ponsel lipat mencapai 1 juta unit pada 2019. Lalu melonjak menjadi delapan juta tahun lalu.

Statista memperkirakan, penjualan ponsel lipat 50,1 juta unit pada 2022.

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan