Digaet Kemenhub, Gojek Kaji Peluang Hentikan Praktik Monopoli Tol Laut

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi, helm Gojek logo baru di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat (29/7). Digandeng Kemenhub, Gojek mengkaji peluang menghentikan praktik monopoli program tol laut lewat aplikasinya.
5/11/2019, 18.22 WIB

Padahal, menurutnya tol laut mempunyai peran besar terhadap perekonomian. Namun, penyelenggaraan tol laut masih terkendala praktik monopoli.

(Baca: Jokowi Sebut Tol Laut Dimonopoli Perusahaan Tertentu)

Berdasarkan hasil identifikasi, dugaan praktik monopoli terjadi di daerah timur, seperti Maluku dan Papua. Sesuai arahan Presiden Jokowi, Kemenhub akan berfokus menyoroti kedua provinsi itu. "Kami akan masuk lebih mendalam dan dengan aplikasi Gojek ini mudah-mudahan menjadi solusi penghentian monopoli,” kata Wisnu.

Presiden Jokowi juga sempat menyampaikan bahwa ada keluhan terkait operasional tol laut di Indonesia. Hal itu lantaran pengiriman barang-barang melalui tol laut dimonopoli perusahaan tertentu.

Alhasil, perusahaan yang dimaksud menjadi penentu harga barang. "Akhir-akhir ini rute-rute (tol laut) yang ada ini (pengiriman) barang-barangnya dikuasai swasta," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, beberapa waktu (30/10) lalu.

(Baca: Gojek Bisa Uji Coba Layanan Ojek Online di Malaysia pada Januari 2020)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur