Startup Unicorn India Gim MPL Pecat 100 Pegawai dan Keluar dari RI

Instagram/@mpl_id
MPL keluar dari pasar Indonesia
Penulis: Desy Setyowati
2/6/2022, 13.48 WIB

Unicorn asal India Mobile Premier League (MPL) melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK 10% dari total pegawai atau sekitar 100 orang. Startup e-sports ini juga bersiap untuk keluar dari pasar Indonesia.

Keputusan unicorn itu memecat karyawan merupakan bagian dari upaya mengurangi biaya. “Ini dilakukan karena MPL ingin mempertahankan kinerja keuangan,” ujar sumber yang mengetahui masalah tersebut dikutip dari Tech in Asia, Kamis (2/6).

Hampir 30% dari total staf yang diberhentikan berasal dari Indonesia.

MPL juga ingin keluar dari pasar Tanah Air. Kemudian, startup ini mengalihkan fokus ke Amerika Serikat (AS), Eropa, dan India, yang disebut perusahaan sebagai pasar ‘tiket tinggi’.

“MPL Indonesia menginformasikan bahwa saat ini kami sudah tidak beroperasi dan tak menerima pengguna baru,” kata perusahaan dalam Instagram @mpl_id, Selasa (31/5).

Berdasarkan email internal yang dikirim oleh salah satu pendiri MPL Sai Srinivas dan Shubh Malhotra, perkiraan pengembalian dari Indonesia adalah ‘beberapa kelipatan’. Nilainya lebih rendah daripada India atau bahkan AS yang baru dirambah.

“Keputusan berhenti di Indonesia, meski menyakitkan dalam jangka pendek, adalah hal yang benar untuk dilakukan demi kesuksesan jangka panjang perusahaan kami,” demikian isi email tersebut.

Halaman: