Grab Putus Mitra Driver Ojol yang Bawa Kabur Laptop

Muhammad Zaenuddin|Katadata
Massa aksi yang tergabung dalam aliansi pengemudi ojek online melakukan unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Rabu (5/1/2022).
Penulis: Lenny Septiani
21/7/2023, 09.09 WIB

Viral di media sosial pencurian laptop yang melibatkan Mitra Pengemudi GrabExpress. Grab pun memutus hubungan dengan mitra yang bersangkutan.

Head, Corporate & Policy Communications, Grab Indonesia Dewi Nuraini mengatakan, Grab memutus hubungan kemitraan atau blacklist dengan mitra driver ojek online atau ojol terkait kode etik.

Pemutusan hubungan kemitraan terjadi setelah pertemuan antara mitra pengemudi dengan konsumen pada Selasa (19/7). Perwakilan Grab Indonesia turut hadir sebagai saksi. 

“Mitra yang telah masuk dalam daftar hitam tidak dapat lagi bermitra dengan Grab Indonesia,” kata Dewi kepada Katadata.co.id, Kamis (20/7).

Dewi mengatakan setelah menerima laporan terkait kasus pencurian laptop, Grab langsung melakukan investigasi internal dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. 

Lebih lanjut, ia menjelaskan perwakilan manajemen Grab telah menemui konsumen dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya untuk memproses penggantian barang yang hilang sesuai dengan nominal yakni Rp 18.399.000.

Proses pencairan dana yang telah dilakukan pada Kamis (20/7)). 

“Dengan segala kerendahan hati, Grab Indonesia sangat mengapresiasi tanggapan positif konsumen yang berkenan menerima itikad baik kami untuk segera menuntaskan masalah ini,” ujar Dewi.

Dewi menegaskan Grab tidak menoleransi segala bentuk tindak pidana, termasuk pencurian atau penggelapan barang. Grab akan mengambil langkah tegas sesuai Kode Etik Grab dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

“Sebagai bentuk tanggung jawab, Grab Indonesia akan melaporkan kejadian ini dan mitra pengemudi terkait ke pihak berwenang dan siap berkoordinasi selama proses penegakan hukum berlangsung,” kata dia.

Kejadian itu menimpa korban bernama Juan Kevin yang membagikan kasus ini melalui Twitter.

"Woi Muhammad Luckas kurir Grab Express ga punya otak pencuri paket laptop 20 juta balikin laptop gua," tulis korban dengan nama pengguna @kohjuk di Twitter, Selasa (18/7).

Dalam cuitannya, Juan mengatakan dana sudah dikembalikan seluruhnya oleh Tokopedia yang dibantu Grab.

Reporter: Lenny Septiani