Google Kunci Akun Email Pemerintah Afganistan dari Taliban

Firmbee/Pixabay
Ilustrasi cara menghapus akun Google
Penulis: Lavinda
4/9/2021, 15.45 WIB

Sejumlah akun Google tersebut menyimpan data dan informasi tentang pegawai pemerintahan sebelumnya, seperti mantan menteri, investor pemerintah, dan mitra internasional.

Chad Anderson, Peneliti Intelejensi Internet dari DomainTools mengatakan data yang dapat diakses banyak sekali. “Ini akan memberikan banyak informasi yang nyata. Hanya memiliki daftar karyawan di Google Sheet saja sudah masalah besar,” ujarnya.

Anderson menyoroti upaya Taliban untuk mengontrol infrastruktur digital buatan Amerika Serikat. “Upaya Taliban mengendalikan infrastruktur digital buatan AS patut diperhatikan,” pungkas Anderson.

Selain Google, beberapa lembaga pemerintah Afghanistan pun menggunakan layanan Microsoft. Saat dimintai keterangan mengenai hal tersebut, Microsoft belum mau memberikan komentar. Sampai saat ini, belum jelas langkah apa yang akan diambil perusahaan perangkat lunak apabila data sampai jatuh kepada Taliban.

Penyumbang Bahan: Akbar Malik

Halaman: